Berita Nasional Terkini

Profil Komjen Dwi Priyatno, Eks Kapolda Metro Jaya Tutup Usia, Sempat Masuk Bursa Calon Kapolri 2015

Eks Kapolda Metro Jaya Komjen Dwi Priyatno meninggal dunia di usia 65 tahun, simak profil dan rekam jejaknya, pernah masuk bursa calon Kapolri 2015.

Penulis: Maharani Devitasari | Editor: Sumarsono
Kolase TribunKaltara/Instagram @nanan_soekarna
Profil dan rekam jejak Komjen Pol (Purn) Dwi Priyatno, eks Kapolda Metro jaya yang meninggal dunia di usia 65 tahun. 

Dwi tercatat pernah meraih Satya Lencana (SL) Kesetiaan 8 tahun, SL Kesetiaan 16 tahun, SL Kesetiaan 24 tahun, dan SL Pengabdian 32 tahun.

Tak hanya itu, Dwi juga pernah dianugerahi tanda jasa Bintang Bhayangkara Pratama, Bintang Bhayangkara Nararya, Satya Lencana Dwidja Sistha, Satya Lencana Karya Bhakti, Satya Lencana Santi Dharma, Satya Lencana UN Mission, dan Satya Lencana Bhakti Purna.

Dwi Priyatno juga kerap ditugaskan ataupun menempuh pendidikan nonformal ke luar negeri.

Ia tercatat pernah dipercaya melaksanakan tugas menjadi anggota Dik Lalulintas (1990), Comparative Study of Traffic Law Enforcement (1991), Civilian Police (1996), Senior Liaison Officer (2003), Seminar Money Laundering (2003), Workhshop How to Combat Terorism (2004), dan Intelegent Analist Workshop (2004).

Baca juga: Daftar Kapolda Seluruh Indonesia Usai Mutasi Polri, Akpol 1991 Rekan Kapolri Listyo Sigit Terbanyak

Selain itu, ia juga pernah bertugas dalam Comparative Study of Community Policing (2007), Peninjauan Police Advisor dan Persiapan FPU (2007), Join Police Cooperation Commite Polri dan PDRM (2008), Join Commite INP PNP (2009), Brunei International Defence Expo Conference (2009), Sidang JKLB (2010), dan Senior Mission Leader (2011).

Karier moncer Dwi Priyatno inilah yang membuatnya sempat digadang-gadang sebagai calon Kapolri pada 2015.

Menanggapi hal itu, Dwi Priyatno pun mengaku siap jika diberi amanah menjadi Kapolri oleh Presiden ke-7 Joko Widodo.

Nama Dwi Priyatno masuk bursa calon Kapolri setelah Budi Gunawan, nama yang diajukan menjadi calon Kapolri ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupso.

Sayangnya, Dwi Priyatno tidak jadi diajukan sebagai calon Kapolri.

Jokowi lebih memilih Komjen Pol Badrodin Haiti sebagai calon Kapolri menggantikan Budi Gunawan yang saat itu terjerat kasus hukum.

(*)

Baca berita Tribun Kaltara terkini di Google News

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved