Chintia Deli Guru TK Negeri Terpadu KTT, Ikut Program Komputasional Anak Usia Dini di Korea Selatan

TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG- Chintia Deli  guru TK Negeri Terpadu Unggulan Kabupaten  Tana Tidung (KTT), Kalimantan Utara terpilih mengikuti Program Pengembangan Kompetensi Micro Credential bidang Berpikir Komputasional Anak Usia Dini (Fostering Computational Thinking in Young Children) di Korea Selatan. 

Chintia Deli akan mengikuti program ini di Korea National University of Education (KNUE) selama tujuh hari mulai 2 hingga 9 Desember 2024.

Terpilihnya Chintia Deli dalam program Program Pengembangan Kompetensi Micro Credential bidang Berpikir Komputasional Anak Usia Dini (Fostering Computational Thinking in Young Children) menjadikan dirinya satu-satunya PAUD perwakilan Kalimantan Utara yang diberangkatkan ke Korea Selatan.

Kepada TribunKaltara.com, Chintia Deli mengatakan sebelum terpilih berangkat ke Korea Selatan dirinya harus mengikuti seleksi dari Direktorat Guru PAUD dan Pendidikan Masyarakat (Dikmas ).

Baca juga: Saerah dari KTT Wakili Kaltara Raih Penghargaan Kepala Satuan PAUD Terfavorit 2024 Tingkat Nasional

"Untuk dapat mengikuti kegiatan tersebut pastinya saya harus mengikuti rangkaian seleksi yang dilaksanakan Direktorat Guru PAUD dan Dikmas," kata Chintia Deli.

Chintia Deli mengungkapkan program ini ditanggung pemerintah melalui jalur beasiswa non degree yang diberikan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia.

"Karena saya berhasil lulus dari seleksi jadi saya mendapatkan beasiswa non degree dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah RI," ungkapnya.

Berkesempatan menempuh pendidikan di negeri gingseng tersebut tentu memberikan kebahagiaan bagi Chintia Deli meskipun hanya dalam kurun waktu singkat.

Untuk itu ia ucapkan rasa terima kasihnya kepada Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali dan Bunda PAUD Tana Tidung Vamelia Ibrahim yang telah mendukungnya.

"Saya sangat senang mendapatkan kesempatan belajar di Korea Selatan, Terima kasih saya Bapak Bupati dan Bunda PAUD Tana Tidung atas dukungannya sehingga saya dapat menimba ilmu di luar negeri," ucapnya.

Ia berharap melalui program ini ia dapat menerapkan ilmu yang didapatkan untuk memajukan kualitas PAUD di Kabupaten Tana Tidung.

"Semoga ilmu yang saya peroleh dapat mengakselerasi peningkatan kualitas PAUD di Tana Tidung" tutupnya.

(*)

Penulis : Rismayanti