Penertiban Gerobak Lapak
PKL di Tanjung Selor Bulungan yang Langgar Perda akan Diberi Tindakan Tegas, Begini Alasannya
Sebagai penegak Perda, Satpol PP Bulugan melakukan penertiban bagi PKL yang melakukan pelanggaran perda, salah satunya tidak tertib saat berjualan.
Penulis: Edy Nugroho | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM, BULUNGAN-Satpol PP Bulugan melakukan penertiban gerobak dan alata berjualan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang ditinggal pemiliknya di sepanjang tepian Sungai Kayan, Tanjung Selor, Bulungan, Kalimantan Utara, Jumat (10/1/2025), merupakan bagian dari upaya Pemkab Bulungan melakukan penataan kawasan Tanjung Selor.
Melalui petugas penegak peraturan daerah (Perda), dalam hal ini Satpol PP Bulungan melakukan penertiban, sebagai penegkan pelanggaran Perda di Bumi Tenguyun--sebutan Bulungan.
Kepala Dinas Satpol PP dan PMK Bulungan Wilson Ului mengatakan, sebelum dilakukan tindakan tegas dengan mengangkut gerobak milik pedagang hari ini, pihaknya telah melakukan langkah persuasif. Tak hanya itu, surat pemberitahuan pun sudah dilayangkan.
“Kemarin saya turun langsung untuk menyampaikan informasi secara persuasif,” kata Wilson Ului ditemui di sela penertiban, Jumat (10/01/2025).
Baca juga: BREAKING NEWS Satpol PP Bulungan Angkut Gerobak PKL yang Tidak Tertib, Jaga Estetika dan Keindahan
Penertiban ini, sambung Wilson Ului, dilakukan sesuai amanat Perda Nomor 25 Tahun 2002, tentang Ketertiban dan Kebersihan Lingkungan Dalam Wilayah Bulungan dan Perda Nomor 6 Tahun 2023, tentang Dekorasi Pengelolaan Pertamanan dan Kota.
“Jadi, kita tidak sembarangan melakukan penertiban. Ini mengacu pada Perda. Dengan tujuan lain adalah menjaga kebersihan, ketertiban dan keindahan kota Tanjung Selor,” ungkapnya.
Ia mengatakan, langkah penertiban ini dilakukan agar kebdepan kawasan Tanjung Selor lebih tertata. Utamanya di kawasan tepian Sungai Kayan, yang kini menjadi areal terbuka publik, dan pusat kuliner pada malam hari.
Tak hanya di sepanjang tepian sungai, ia mengatakan, secara bertahap Satpol PP Bulungan akan terus melakukan penertiban di lokasi-lokasi lain di Tanjung Selor.

“Bertahap, semua akan kita tertibkan. Seperti bangunan di atas parit, berjualan di atas trotoar, semua akan kita bersihkan. Sehingga, kawasan perkotaan Tanjung Selor lebih tertata," imbuhnya.
(*)
Penulis: Edy Nugroho
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.