Berita Tana Tidung Terkini

BPS Lakukan Pembinaan Desa Cantik di Tana Tidung , Fokus ke Sepala Dalung dan Kapuak

Desa Sepala Dalung dan Desa Kapuak di Tana Tidung Kalimantan Utara merupakan dua desa yang difokuskan BPS Tana Tidung untuk dilakukan pembinaan desa.

Penulis: Rismayanti | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ RISMAYANTI
ACHAMAD SANI SETIAWA- Kepala BPS Tana Tidung, Achmad Sani Setiawan saat ditemui di kantornya Jl Trans Kaltara, Tideng Pale, Kecamatan Sesayap, Kabupaten Tana Tidung, Kallimantan Utara, Jumat (14/2/2025). 

TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG – Badan Pusat Statistik (BPS) Tana Tidung terus melakukan pembinaan desa dalam penerapan program Satu Data Indonesia (SDI), meskipun belum ada arahan resmi terkait penilaian Desa Cantik (Desa Cinta Statistik) tahun ini. Untuk pembinaan desa ada 2 di Desa Sepala Dalung dan Desa Kapuak di Tana Tidung Kalimantan Utara.

Kepala BPS Tana Tidung, Achmad Sani Setiawan, mengatakan SDI harus diterapkan di seluruh kabupaten dan kota, sehingga tanpa penilaian, pembinaan di tingkat desa tetap berjalan.

Untuk menentukan desa yang mendapat pembinaan desa, BPS Tana Tidung meminta masukan dari Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinsos PMD).

"Kita bukan memilih, tapi meminta kepada Dinsos PMD, kira-kira tahun ini kita akan mengutamakan pembinaan desaddan nanti semua desa akan mendapat pembinaan, tapi bertahap," ucap Achmad Sani Setiawan.

Baca juga: Desa Sedulun Tana Tidung tak Lolos di Penilaian Desa Cantik 2024, Dinsos PMD Siapkan Desa Pengganti

Namun, karena keterbatasan anggaran dari pemerintah pusat, pembinaan desa tahun ini difokuskan pada dua desa, yakni Desa Sepala Dalung dan Desa Kapuak.

"Kalau 32 desa kita kumpulkan dengan kondisi efisiensi anggaran dari pusat saat ini juga tidak mungkin ya, karena meeting dan segala macam harus dibatasi juga. Jadi terpilihlah dua desa itu, Sepala Dalung dan Kapuak," katanya.

Lebih lanjut, hasil pembinaan dua desa tersebut akan disaring oleh BPS Provinsi sebelum masuk ke level nasional.

"Perkara apakah nanti dua-duanya yang akan masuk level nasional atau salah satu saja, nanti akan ada penyaringan di level provinsi oleh BPS Provinsi, hasil dari pembinaan-pembinaan tersebut," tambahnya.

Achmad Sani Setiawan menyebutkan saat ini pihaknya sedang melakukan evaluasi dan sinkronisasi data. Mereka telah berdiskusi dengan tim Desa Sepala Dalung dan Desa Kapuak bersama Kabid Pemerintahan Desa Dinsos PMD, Ardiansyah.

Baca juga: Meski tak Lolos Tingkat Nasional Lomba Desa Cantik 2024, BPS KTT Lanjutkan Pembinaan di Desa Sedulun

"Prinsipnya dua desa ini beserta aparatnya siap untuk sharing knowledge. Kalau dikatakan pembinaan, masing-masing sektor ini punya kelebihan, jadi kelebihan dari pihak desa, Dinsos, dan BPS ini kita gabungkan," ujarnya.

Salah satu pertimbangan memilih dua desa ini adalah kemudahan akses serta efisiensi anggaran, termasuk keberadaan website desa sebagai salah satu indikator.

"Arahan dari BPS Pusat itu yang terdekat dengan BPS karena adanya pengamatan, tapi juga ada hal untuk meminimalisir anggaran. Salah satunya sudah mempunyai website, itu kami utarakan ke Dinsos PMD, dan dari mereka kami dapatkan dua desa ini," jelasnya.

Awalnya, BPS mempertimbangkan Desa Sebawang, tetapi akhirnya memilih desa lain untuk pemerataan.

"Sebenarnya awalnya mau Desa Sebawang, tapi kayaknya berbagi dulu lah sama yang lain. Karena kan Sebawang juga punya gelar sebagai desa wisata, sedangkan yang lain belum. Tapi secara pasti, dua desa ini bisa ditempuh dengan jalur darat," ungkapnya.

Meski pembinaan lebih difokuskan ke dua desa, tidak menutup kemungkinan desa lain tetap mendapatkan bimbingan secara daring

DESA CANTIK- Pembinaan ke IV dari rangkaian pembinaan Desa Cantik Desa Sedulun tahun 2024 terkait Pengelolaan Website Desa dan Diseminasi Buku Publikasi Desa Sedulun Dalam Angka Tahun 2023, Jum'at (4/10/2024).
DESA CANTIK- Pembinaan ke IV dari rangkaian pembinaan Desa Cantik Desa Sedulun tahun 2024 terkait Pengelolaan Website Desa dan Diseminasi Buku Publikasi Desa Sedulun Dalam Angka Tahun 2023, Jum'at (4/10/2024). (TRIBUNKALTARA.COM/ HO-Diskominfo Tana Tidung)

"Tidak menutup kemungkinan kita melakukan pembinaan menggunakan Zoom bersama desa-desa lainnya, walaupun yang diutamakan ini adalah dua desa," katanya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved