Segera Mutasi dan Asesmen Pejabat, Pemkab Nunukan Libatkan Unhas

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Mutasi dan asesmen para pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Nunukan ( Pemkab Nunukan), akan segera dilakukan.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Nunukan, Sura'i mengatakan, Pemkab Nunukan akan bekerjasama dengan Universitas Hasanuddin (Unhas) di Makassar, Sulawesi Selatan terkait asesmen para pejabat.

"Sesuai instruksi Bupati, asesmen pelaksanaannya kita akan bekerjasama dengan Universitas Hasanuddin di Makassar. Nantinya akan dilakukan MoU dan Bupati akan ikut mendampingi," kata Sura'i di Nunukan, Kalimantan Utara ( Kaltara), Minggu (06/04/2025).

Sura'i menyampaikan, MoU Pemkab Nunukan dengan Unhas di Makassar dijadwalkan paling lambat 11 April 2025.

"Kami akan ke Makassar pada 9 April dan tanggal 10 atau 11 April jika tidak berhalangan akan dilaksanakan penandatangan MoU atau perjanjian kerjasama dengan Unhas Makassar," ucapnya.

Setelah MoU, proses selanjutnya Pemkab Nunukan akan bersurat ke BKN RI agar masuk ke Aplikasi I-MUT (Integrated Mutasi)

"Itu berproses paling cepat 14 hari lah," tambah Sura'i.

Selanjutnya akan dilakukan pemetaan Jobvite khusus untuk pejabat eselon II.

Untuk sementara eselon II yang dipetakan saat ini ada 3 OPD (organisasi perangkat daerah) mengalami kekosongan jabatan, yakni Badan Pengelola Perbatasan, Perpustakaan, dan Inspektorat. 

"Dari tiga jabatan yang kosong sampai terisi setiap jabatan yang di jobvitkan, minimal 3 orang eselon II mengikuti assessment di Unhas per jabatan, jadi untuk 3 OPD minimal 9 eselon II yang akan dibawa assessment di Unhas," ujarnya.

Selain itu, ada pula promosi untuk eselon III yang akan juga mengikuti asesmen kedua.

Sementara yang dipromosikan, pesertanya bukan dari eselon II, melainkan eselon III seperti dari jabatan camat, sekretaris, kabid. Mereka akan mengikuti asesmen kedua.

"Setelah semua selesai, Pemkab Nunukan akan lakukan asesmen untuk jabatan Sekda, karena saat ini Sekda masih diisi oleh Plt," ucapnya.

"Saat ini Plt Sekda Nunukan, tugas dan fungsinya adalah mengantar proses pemetaan Jobvite asesmen Sekda. Di samping itu menunggu eselon II yang promosi, setelah itu barulah akan ada mutasi skala besar dalam bentuk pelantikan," pungkas Sura'i.

(*)

Penulis: Febrianus Felis