Timnas Indonesia
Alasan Laga Kontra China Berbahaya di Mata Maarten Paes, Minta Timnas Indonesia tak Remehkan Lawan
Kiper Timnas Indonesia Maarten Paes beberkan kekuatan China yang harus diwaspadai jelang laga lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Penulis: Maharani Devitasari | Editor: Cornel Dimas Satrio
TRIBUNKALTARA.COM - Kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes mengungkapkan hal-hal yang harus diwaspadai Skuad Garuda saat melawan China di laga lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Sebagai informasi, laga Indonesia vs China bakal digelar pada 5 Juni 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Pertandingan ini menjadi laga hidup mati bagi kedua negara untuk menentukan nasib di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Sebab, saat ini Indonesia ada di posisi ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia dengan sembilan poin, sementara China ada di posisi terbawah dengan enam poin.
Timnas Indonesia bakal mengunci tiket ke babak keempat jika bisa menang atas China. Sedangkan China wajib meraih poin penuh untuk bisa menjaga asa lolos ke babak keempat.

Baca juga: Komentari Proyek Naturalisasi Timnas Indonesia, Pelatih Malaysia: Tidak Relevan, Kami Punya Keunikan
Pada pertandingan sebelumnya di markas China, Tim Merah Putih harus menelan kekalahan 1-2.
Meski tak bisa membela Timnas Indonesia saat laga melawan China nanti, Maarten Paes telah mengamati kekuatan tim lawan saat laga 15 Oktober 2024 lalu.
"Kita tunggu saja apa yang terjadi, kami menjalani laga demi laga. Kami tahu taruhannya sangat tinggi melawan China, itu tim sulit karena pertahanannya sangat terorganisir," kata Maarten Paes dari kanal YouTube The Haye Way.
Menurutnya, ini yang akan membuat mereka kesulitan untuk mencetak gol.
Hal tersebut menjadi pelajaran berharga dan mereka berharap bisa tampil lebih baik karena sudah ada perbaikan di sektor depan.
"Mereka sangat solid untuk pertahanan blok rendah yang tidak mudah dieksploitasi," lanjut Maarten Paes.
Selanjutnya, skema bola mati milik tim berjuluk The Dragons tersebut juga cukup menyulitkan Indonesia.
Kondisi tersebut yang membuat mereka kalah pada pertandingan sebelumnya.
"Kemudian mereka sangat berbahaya pada bola mati dan berbahaya pada transisi."
"Itulah yang menyebabkan kami kalah dalam pertandingan di sana," ujarnya.
Komentari Proyek Naturalisasi Timnas Indonesia, Pelatih Malaysia: Tidak Relevan, Kami Punya Keunikan |
![]() |
---|
Erick Thohir Ungkap Alasan Belum Tunjuk Pelatih Timnas Indonesia untuk SEA Games 2025 |
![]() |
---|
Ogah Ikut Campur soal Nasib Pratama Arhan di Timnas Indonesia, Andre Rosiade Fokus ke Semen Padang |
![]() |
---|
Bertemu Gerald Vanenburg, Jens Raven Bakal Promosi ke Timnas Indonesia U-23? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.