Fokus Hadapi China dan Jepang, PSSI Pastikan tak Ada Pemain Naturalisasi Baru di Timnas Indonesia

Dilansir dari YouTube miliknya, anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga mengatakan bahwa Skuad Garuda saat ini sudah cukup bagus.

Sebab, semua lini dirasa sudah tebal dengan kedatangan sejumlah pemain seperti Ole Romeny, Emil Audero, Joey Pelupessy, dan Dean James beberapa waktu lalu.

Karena itulah, ia memastikan bahwa tidak akan ada pemain anyar yang membela Timnas Indonesia pada laga kontra China dan Jepang nanti.

"Kalau lihat kualitas pemain kita yang kemarin ketika melawan Australia dan Bahrain, serta ke depan melawan China dan Jepang, kayaknya sudah ok," kata Arya.

"Jadi, tidak akan ada pemain baru dalam proses menuju bulan Juni," jelasnya.

Meski begitu, ia tidak mengatakan bahwa proses pencarian pemain keturunan ini berhenti total.

PSSI masih akan mencari bibit-bibit unggul keturunan di luar negeri untuk membela Indonesia.

Hanya saja, untuk saat ini, proses tersebut diberhentikan sementara karena Tim Merah Putih sudah dirasa padu.

Proses naturalisasi akan dilanjutkan di kemudian hari dengan tujuan mempertebal tim.

"Kan sudah jago-jago dan hebat-hebat itu, kalaupun nanti nambah paling nambah ketebalan, nanti saja."

"Sekarang dengan dua pertandingan terakhir kita di round tiga ini dan target yang kita inginkan, kita sudah putuskan tidak ada menambah pemain naturalisasi untuk Juni," tuturnya.

Hal yang sama sebelumnya juga telah disampaikan oleh Ketum PSSI, Erick Thohir saat ditanya penambahan pemain naturalisasi di dua laga krusial lawan China dan Jepang.

"Belunm ada rencana," ujar Erick Thohir, pada Jumat (18/4/2025) di Bali United Training Center, Gianyar.

"Kami sekarang fokus yang sekarang ada saja."

"Kita fokus untuk bulan Juni dengan tim yang ada saja."