Live Streaming Sidang Isbat Kementerian Agama Hari Ini Penentuan 1 Dzulhijjah dan Idul Adha 2025

TRIBUNKALTARA.COM - Berikut ini link live streaming sidang isbat Kementerian Agama hari ini Selasa 27 Mei 2025, untuk menentukan 1 Dzulhijjah 1446 Hijriah dan Idul Adha 2025.

Bagi Anda yang ingin saksikan Live Streaming sidang isbat Kementerian Agama untuk menentukan 1 Dzulhijjah 1446 Hijriah dan Idul Adha 2025, bisa klik Link Live Streaming yang tersaji dalam artikel ini.

Pemerintah melalui Kementerian Agama akan laksanakan sidang isbat hari ini untuk menentukan 1 Dzulhijjah 1446 Hijriah dan Idul Adha 2025.

Pelaksanaan sidang isbat untuk menentukan 1 Dzulhijjah 1446 Hijriah dan Idul Adha 2025 akan dipimpin langsung Menteri Agama Nasaruddin Umar.

Sebelum dilaksanakan sidang isbat untuk menentukan 1 Dzulhijjah 1446 Hijriah dan Idul Adha 2025, akan dilaksanakan lebih dulu pemantauan hilal atau rukyatul hilal di sejumlah titik di Indonesia.

Hasil pemantauan hilal tersebutlah yang akan dibawa ke forum sidang isbat yang akan digelar Kementerian Agama hari ini.

Sebelum Kementerian Agama gelar sidang isbat untuk menentukan 1 Dzulhijjah 1446 Hijriah dan Idul Adha 2025, Muhammadiyah telah lebih dulu menetapkan lebaran Idul Adha 1446 H jatuh pada Jumat 6 Juni 2025.

Baca juga: Jelang Idul Adha, Subdit I Indagsi Ditreskrimsus Polda Kaltara Ikut Lakukan Pengawasan Hewan Kurban

Lantas lebaran Idul Adha 2025 versi pemerintah?

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, masyarakat perlu memantau jalannya sidang isbat awal Dzulhijjah 1446 H yang digelar pada Selasa (27/5/2025) hari ini.

Sidang isbat Idul Adha 2025 dilaksanakan mulai pukul 16.00 WIB dan diawali dengan seminar posisi hilal yang menghadirkan para ahli astronomi serta  pakar ilmu falak dari organisasi masyarakat Islam.

Setelah Salat Magrib, sidang isbat dilaksanakan secara tertutup. 

Kemenag akan menerima laporan hasil rukyatulhilal dari 114 titik pemantauan. 

Menteri Agama akan mendengarkan tanggapan dari Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan para peserta sidang sebelum menetapkan keputusan resmi awal Dzulhijjah 1446 H.