Bupati KTT Ibrahim Ali Tegaskan Pentingnya Pengawasan Internal untuk Bangun Pemerintahan Bersih

TANA TIDUNG, TRIBUNKALTARA.COM - Pemerintah Kabupaten Tana Tidung terus mendorong penguatan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel melalui pelaksanaan sosialisasi Internal Audit Charter, Senin (23/6/2025).

Kegiatan yang digelar oleh Inspektorat Tana Tidung di gedung serba guna Disdikbud Tana Tidung Jl Perintis, Tideng Pale, Kecamatan Sesayap, Kabupaten Tana Tidung, Kalimantan Utara ( Kaltara ) ini mendapat dukungan penuh dari Bupati Tana Tidung, Ibrahim Ali.

Hadir dalam kegiatan ini seluruh Kepala OPD beserta jajaran, unsur Forkopimda, Bupati dan Wakil Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali dan Sabri dengan didampingi istri masing-masing.

Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa pengawasan internal bukan sekadar formalitas, melainkan bagian dari sistem integritas yang harus dijaga bersama.

Baca juga: Ulang Tahun Ke-44, Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali Dapat Kejutan Haru dari Keluarga: Tidak Nyangka

“Peran inspektorat bukan hanya mencari kesalahan, tapi menjadi mitra strategis untuk memastikan keberhasilan,” ujarnya.

Ia menekankan, pengawasan tidak boleh dianggap sebagai momok, sebaliknya, harus dilihat sebagai penjaga irama yang membantu pemerintah tetap selaras dengan aturan, efisien dalam pelaksanaan, dan konsisten terhadap tujuan pembangunan.

Dalam kegiatan tersebut, Bupati Ibrahim Ali juga mengajak seluruh perangkat daerah untuk membangun budaya birokrasi yang bersih.

Ia mendorong perangkat daerah agar menjalin kolaborasi sejak tahap perencanaan, serta menghidupkan budaya minta dikoreksi sebelum diawasi oleh pihak eksternal.

“Inspektorat bukan penjaga gerbang, tetapi penjaga arah. Mari kita rawat komitmen bersama untuk membangun birokrasi yang bersih dan melayani,” tegasnya.

Baca juga: Bupati dan Wabup Tana Tidung Blusukan ke Tana Lia, Monev Layanan Publik 

Sosialisasi Internal Audit Charter menjadi langkah strategis untuk mewujudkan visi Tana Tidung yang Berdaya Saing, Adil, dan Sejahtera.

Menurut Bupati, visi ini hanya akan terwujud jika pengelolaan keuangan dan pemerintahan berjalan secara transparan dan bertanggung jawab.

"Kalau pengawasan kita jaga bersama, Insya Allah birokrasi kita makin dipercaya," tutupnya optimis.

(*)

Penulis : Rismayanti