Bupati Syarwani Launching Even Tempayan Fest di Taman Chinatown Tepian Kayan: Jadi Panggung Kreasi

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR – Bupati Bulungan Syarwani me-launching atau meluncurkan even Tempayan Fest 2025 di tepian Sungai Kayan, tepatnya di areal taman China Town (depan tae pek kong) Jalan Jend Sudirman Tanjung Selor, Sabtu (12/07/2025) malam tadi.

Even yang menampilkan berbagai kreasi dan pentas seni budaya ini diberi nama Tempayan Fest atau akronim dari Tepian Malam Pinggiran Sungai Kayan.

Seperti dijelaskan oleh Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Bulungan Septi Ding, makan nama even: Tempayan memiliki makna simbolik dalam budaya lokal, Tempayan merupakan wadah air atau beras yang melambangkan kelimpahan, keberkahan, dan pelestarian tradisi yang menjadi metafora tempat berkumpulnya ragam budaya dan nilai-nilai luhur.

Dikatakan Septi, even yang diluncurkan ini akan digelar secara rutin setiap satu bulan sekali. Bertempat di taman Chinatown. 

Baca juga: Bantah Penggantian Syarwani jadi Ketua, September ini DPD Golkar Kaltara Bakal Gelar Musda

"Selain melestarikan budaya, lewat even ini juga untuk menarik pengunjung, sehingga bisa menghidupkan UMKM di sekitar China town ini," kata Septi.

Dalam kegiatan ini, kata dia, Pemerintah Daerah, dalam hal ini Disparpora menggandeng kerjasama dengan beberapa pihak. Di antaranya dengan BPR Bulungan, Bank Kaltimtara, serta dengan Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Bulungan.

Sementara itu Bupati Bulungan Syarwani dalam sambutannya saat me-launching even ini, mengaku sangat mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan.

Dia mengatakan, even Tempayan Fest menjadi sebuah panggung yang dipersiapkan untuk festival seni dan budaya, yang diselenggarakan di Tepian Sungai Kayan.

“Festival ini dirancang sebagai ruang ekspresi, apresiasi dan promosi karya seni tradisi dan kotemporer dari pelaku seni budaya lokal,” kata bupati, Selasa (8/7/25).

“Festival ini nantinya menjadi ruang untuk menghimpun dan menampilkan kekayaan seni budaya dari berbagai etnis di Bulungan,” imbuhnya.

Tak hanya budaya dan kesenian daerah, di panggung Tempayan Fest nantinya juga akan menjadi tempat bagi para generasi muda untuk berkreasi.

Baca juga: Curi Tempayan Antik Harga Rp 15 Juta, Pria di Malinau Kota Kalimantan Utara Ditangkap Polisi

Dijelaskan bupati, sebagaimana Tempayan menyimpan suatu yang bernilai, Festival Termpayan menyimpan dan merawat warisan budaya dan mempersembahkan pada masyarakat luas dalam nuansa malam yang sakral dan meriah di Tepian Sungai Kayan.

Dalam kegiatan ini juga ada pasar seni, kuliner, para pengusaha UMKM, pertunjukan musik dan tari, pameran kriya serta pagelaran budaya.

“Kegiatan ini salah satu komitmen Pemda Bulungan menyiapkan banyak ruang kreativitas, menumbuhkan ekonomi kerakyatan serta sosial budaya masyarakat,” imbuhnya.

(adv)

Penulis: Edy Nugroho