PLN Kaltimra

Dari Nusantara ke Panggung Global, PLN Tembus Fortune Global 500

PLN masuk daftar prestisius Global Fortune 500 tahun 2025, satu-satunya perusahaan utilitas dari Asia Tenggara yang meraih pengakuan global.

Dok PLN
DIAKUI GLOBAL - Gedung Kantor PLN Pusat di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. PLN menorehkan prestasi gemilang dengan masuk ke jajaran 500 perusahaan Global Fortune, Rabu (30/7/2025). (Dok PLN) 

TRIBUNKALTARA.COM - PT PLN (Persero) menorehkan pencapaian monumental dengan masuknya perusahaan listrik negara ini ke dalam daftar prestisius Global Fortune 500 tahun 2025.

Menempati posisi ke-469 dunia, PLN menjadi satu-satunya perusahaan utilitas dari Asia Tenggara yang berhasil meraih pengakuan sebagai pemain utama dalam lanskap bisnis global, Rabu (30/7/2025).

Langkah bersejarah ini merefleksikan transformasi luar biasa yang dijalani PLN dalam satu dekade terakhir.

Tahun 2024 menjadi tonggak keberhasilan dengan pendapatan tembus Rp545,4 triliun—naik 11,9 persen dari tahun sebelumnya—serta penjualan listrik yang melampaui target pemerintah, yaitu 306,22 TWh.

perbaikan listrik PLN 300725
TATA KELOLA APIK - Petugas PLN yang sedang melakukan pemeliharaan jaringan transmisi. Tata kelola perusahaan yang apik, mampu membawa PLN ke dalam jajaran 500 perusahaan global, Rabu (30/7/2025). (Dok PLN)

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, sebelumnya telah menegaskan visinya agar badan usaha milik negara (BUMN) tidak hanya menjadi pengikut, tetapi pelopor dalam perekonomian dunia. Harapan tersebut kini mulai terwujud.

"Kita ingin lihat BUMN Indonesia masuk dalam daftar Global Fortune 500. Indonesia harus menjadi pelopor dalam ekonomi dunia," ungkap Presiden Prabowo dalam peluncuran Danantara, lembaga investasi strategis BUMN, Februari 2025 lalu.

Transformasi PLN bukan hanya soal angka dan kinerja keuangan. Di bawah kepemimpinan Direktur Utama Darmawan Prasodjo, PLN menjalankan reformasi menyeluruh—mulai dari efisiensi operasional, tata kelola yang transparan, hingga perluasan akses listrik ke pelosok negeri.

"Torehan ini bukan hanya milik PLN, tapi menjadi bukti bahwa Indonesia mampu berdiri sejajar di pentas global," ujar Darmawan Prasodjo.

Capaian ini memperkuat kedudukan PLN sebagai perusahaan utilitas terbesar di Asia Tenggara dan semakin mengukuhkan posisinya dalam kancah bisnis global.

"Kami menyampaikan apresiasi atas dukungan dan kepercayaan masyarakat serta pemerintah, yang membuat PLN semakin tangguh dalam mewujudkan kemandirian dan ketahanan energi nasional. Keberhasilan ini selaras dengan visi PLN untuk menjadi bagian dari Top 500 Global Company," ungkapnya.

Pembangkit Listrik Tenaga Surya milik PLN 300725
KETAHANAN ENERGI NASIONAL - Tampak udara Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) terapung Cirata kapasitas 192 MWp di Provinsi Jawa Barat. Pengembangan energi baru dan terbarukan ini menjadi bukti bahwa PLN tidak hanya mampu menjadikan transisi energi menjadi sebuah kekuatan untuk meningkatkan ketahanan energi nasional tetapi juga menjadi bukti PLN mampu bersaing di kancah global, Rabu (30/7/2025). (Dok PLN)

CEO Danantara Indonesia, Rosan Roeslani, turut mengapresiasi pencapaian PLN sebagai simbol kapasitas global BUMN Indonesia yang kini memainkan peran sentral dalam ekosistem energi dunia.

Dengan laba bersih Rp17,76 triliun dan posisi yang semakin diperhitungkan secara internasional, PLN bukan hanya membawa semangat Nusantara ke panggung dunia—tetapi membuka jalan bagi lebih banyak perusahaan nasional untuk masuk dalam liga elite bisnis global.

"Pencapaian ini mencerminkan kapasitas global BUMN Indonesia dalam membangun model bisnis yang berdaya saing tinggi dan berkelanjutan. Danantara Indonesia berkomitmen untuk terus mendukung agenda transformasi ini demi menciptakan nilai jangka panjang bagi Indonesia dan mitra global kami," kata Rosan.

(adv)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved