Berita Malinau Terkini

DPMD Malinau Catat 802 Orang Daftar Program Desa Sarjana Tahun 2025, Berikut Tahapan Seleksinya 

Ada tiga tahapan seleksi bagi pendaftar Program Desa Sarjana yang merupakn program dari Pemkab Malinau, Mulai tesa tertulis dan wawancara,

Penulis: Mohamad Supri | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ MOHAMMAD SUPRI
DESA SARJANA– Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Malinau, Muhammad Fiteriady. Data DPMD mencatat kenaikan jumlah pendaftar Program Desa Sarjana 2025 di Malinau, Kalimantan Utara. 

TRIBUNKALTARA.COM, MALINAUPemkab Malinau melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) menjaring 802 pendaftar dalam Program Desa Sarjana 2025 yang kini memprioritaskan bidang tertentu.

“Total ada 802 pendaftar yang masuk tahun ini. Secara umum animo cukup tinggi mengingat tahun ini ada perluasan dari periode sebelumnya,” ujar Kepala DPMD Malinau, Muhammad Fiteriady, Rabu (30/7/2025).

Proses seleksi pendaftar yang akan menjadi peserta Program Desa Sarjana ini tetap melalui tiga tahapan, yakni pemeriksaan berkas, tes tertulis, dan wawancara.

Muhammad Fiteriady menyebut tahapan ini dilakukan untuk memastikan kompetensi peserta sesuai kebutuhan desa.

Baca juga: Mulai Dibuka 10 Juni, Simak 5 Jalur Penerimaan Desa Sarjana Unggul Malinau Kaltara 2025

Hingga saat ini DPMD Malinau masih memverifikasi kebutuhan tenaga di setiap desa. Ia mengatakan jumlah penerima akhir bergantung pada hasil seleksi dan ketersediaan anggaran Pemkab Malinau

Program Desa Sarjana dilakukan sejak tahun 2021 ini menjadi salah satu upaya pemenuhan tenaga terampil di desa. Tahun ini, DPMD Malinau menetapkan fokus pada tenaga dokter, tenaga kesehatan lainnya, dan lulusan teknik di berbagai bidang.

Muhammad Fiteriady menjelaskan bidang teknik yang diutamakan meliputi teknik sipil, industri, arsitektur, elektro, mesin, dan kehutanan.

Meski begitu, bidang lain tetap diterima dengan mempertimbangkan prioritas kebutuhan desa. Saat ini ada 8 desa yang belum terisi Program Desa Sarjana.

“Target kami desa-desa yang belum terisi ini bisa terpenuhi sehingga distribusi tenaga merata,” ucap Muhammad Fiteriady.

(*)

Penulis: Mohammad Supri

 

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved