RSD dr H Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor Naik Tipe B Tahun Ini, Tunggu Verifikasi Lapangan

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR – Rumah Sakit Daerah (RSD) dr H Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor menargetkan kenaikan status, dari tipe C menjadi tipe B pada tahun ini. Proses administrasi telah rampung dan kini tinggal menunggu verifikasi lapangan.

Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan dan Humas RSD dr H Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor dr Heriyadi Suranta mengungkapkan, persyaratan untuk kenaikan tipe sudah mendekati final.

Terkini, pihak Rumah Sakit milik Pemerintah Daerah ini, telah mengunggah melalui sistem OSS DPMPTSP Kalimantan Utara sejak Senin (28/7/2025). 

"Sekarang tinggal menunggu kunjungan dari tim verifikasi," kata Heriyadi, Kamis (31/7/2025).

Tim verifikasi lapangan yang akan turun, terdiri dari unsur Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Dinas Kesehatan (Dinkes) Kaltara serta tim teknis terkait.

Baca juga: Pemeriksaan MRI di RSD Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor Bisa Gunakan BPJS Kesehatan

Heriyadi memastikan RSD dr H Soemarno Sosroatmodjo telah siap dinilai dari berbagai aspek, termasuk sumber daya manusia (SDM), sarana prasarana (sarpras) hingga pelayanan medis.

"Selama ini yang sering dikeluhkan adalah persyaratan dasar, seperti jumlah dokter. Tetapi sekarang semuanya sudah terpenuhi, tidak ada masalah lagi," tegasnya.

Termasuk fasilitas alat kesehatan (Alkes), disebutkan, telah memenuhi persyaratan untuk menjadi Rumah Sakit tipe B.

Rumah Sakit yang beralamat di Jalan Cenderawasih Tanjung Selor ini, telah memiliki MRI, CT-Scan, hingga fasilitas alat cuci darah. 

Syarat lain yang harus dipenuhi, kata Heriyadi, sesuai regulasi terbaru, jumlah tempat tidur menjadi salah satu syarat utama untuk naik kelas ke tipe B, dengan batas minimal 200 bed.

"Kami sudah punya 238 bed, jadi dari sisi itu sudah memenuhi syarat mutlak," ungkapnya.

Ia menambahkan, RSD dr H Soemarno Sosroatmodjo terus mendorong agar tim verifikator segera turun ke lapangan agar proses naik tipe bisa dipercepat.

"Target kami, tahun ini sudah bisa resmi naik kelas. Kami sudah komunikasi intens dengan pihak provinsi supaya jadwal verifikasi segera ditetapkan," ucap Heriyadi.

(*) 

Penulis: Edy Nugroho