Tak Hanya Kejar Omzet, 93 Food Court Gelar Donor Darah, Kolaborasi dengan PMI Nunukan

Usaha kuliner 93 Food Court Nunukan yang diresmikan Bupati Asmin Laura (cuti kampanye) 9 Juni lalu, kini lakukan aksi sosial donor darah

TribunKaltara.com / Febrianus Felis
Aksi donor darah di 93 Food Court, Nunukan, Kalimantan Utara (TRIBUNKALTARA.COM / FEBRIANUS FELIS) 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Usaha kuliner 93 Food Court Nunukan yang diresmikan 9 Juni lalu, kini menggelar kegiatan sosial donor darah.

Aksi sosial donor darah ini dilakukan sebagai upaya membantu persediaan darah oleh Palang Merah Indonesia ( PMI ) Nunukan, Kalimantan Utara ( Kaltara ).

Manajer 93 Food Court, Robianti mengatakan aksi donor sudah lama direncanakan namun baru bisa terealisasikan.

Baca juga: Dishub Tarakan Tegaskan Angkutan Umum dan Online Wajib Uji Kir, Bagaimana Kendaraan Pribadi?

Baca juga: Bawaslu Sebut Ada Data Pemilih Ganda, Begini Penjelasan Sekretaris Disdukcapil Kaltara Sumaji

Baca juga: Inovasi Baru dari Dishub Tarakan, Pembayaran Uji Kir Kini Bisa Online, Berikut Kemudahannya

Baca juga: Operasi Yustisi Akhir Pekan, AKP Maryana Sebut Masyarakat Malinau Mulai Disiplin Protokol Kesehatan

Robianti mengaku, dia simpati melihat informasi yang beredar di grup WhatsApp, PMI Nunukan kekurangan stok darah.

"Saya tergabung di beberapa grup WhatsApp, jadi kadang PMI butuhkan darah, dan posisi kita tidak bisa membantu saat itu.

Jadi kemarin saya izin ke owner untuk kolaborasi aksi donor darah dengan PMI Nunukan," kata Robianti kepada TribunKaltara.com, saat ditemui tengah layani peserta donor darah, Minggu (18/10/2020), pukul 11.30 Wita.

Menurutnya, sebagai pelaku usaha bukan hanya mengejar omzet semata, namun aksi sosial perlu diciptakan apalagi di tengah pandemi Covid-19.

"Ini merupakan anugerah bagi kami, sebab di tengah pandemi Covid-19, kita bisa hidupkan kreativitas kita.

Apalagi aksi ini membawa manfaat bagi orang banyak," ujar ketua UMKM Nunukan ini.

Tidak hanya itu, bagi Robianti, aksi sosial ini sebagai strategi promosi 93 Food Court di tengah pandemi covid-19.

"Biar jadi edukasi buat pelaku usaha untuk tidak patah semangat di tengah omzet yang turun akibat pandemi covid-19," tuturnya.

Ia menjelaskan perlu ada kreativitas dari pelaku usaha kuliner di Nunukan, agar usaha tidak stagnan.

Aksi donor darah ini dilakukan secara rutin satu minggu sekali di 93 Food Court.

"Jumat kita yasinan, live musik tiap malam, dan donor darah di hari Minggu. Tergantung stok darah di PMI," ucapnya.

Aksi donor darah dilakukan sesuai protokol kesehatan Covid-19.

"Wajib gunakan masker, cuci tangan sebelum masuk ruangan, dan diukur suhu tubuh. Kami juga atur jarak antar kursi," ungkap Robianti.

Sumber: Tribun Kaltara
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved