Harga Ikan Bandeng di Tarakan Kembali Normal Kini Rp 25 Ribu Per Kg, Sempat Tembus Rp35 Ribu Per Kg

TRIBUNKALTARA.COM TARAKAN- Kini harga ikan bandeng di Pasar Beringin Tarakan Kalimantan Utara kembali normal di angka Rp15 ribu hingga 25 ribu per kilogram, Senin (6/10/2025).

Sebelumnya pada Minggu (5/10/2025) kemarin,  arga ikan bandeng tembus di angka Rp30 ribu hingga Rp30 ribu per kg.

Dikatakan Nawir, penjual ikan di Pasar Beringin, selama tiga hari terakhir sampai kemarin, harga ikan bandeng masih di angka Rp30 ribu ukuran dan ukuran besar Rp35 ribu per kg.

Bahkan pernah tembus di harga Rp50 ribu per kg ukuran ikan bandeng paling besar. Satu ekor ikan bandeng bisa sampai 2 kg beratnya. 

Baca juga: Cerita Poklahsar Tarakan, Produksi Ikan Bandeng Tanpa Duri 6 Ton Sebulan, Ada Permintaan dari Tawau

"Pernah dulu ukuran besar naik dua kilogram. Ukuran sebetis orang dewasa," beber Nawir, yang sudah berjualan dua tahun di Pasar Beringin.

Diakui Nawir, harga ikan bandeng mahal alias naik karena kondisinya air mati atau air kecil.

"Dua tiga hari kemarin harga ikan bandeng mahal. Hari ini, harganya turun kembali. Karena masuk air besar lagi," kata Nawir.

Nawir menyampaikan, harga normal di angka Rp25 ribu per kg. Sebenarnya harga normal bergantung juga besar kecilnya ikan. 

Untuk harga ikan bandeng ukuran kecil Rp15 ribu per kg. Kemudian ukuran sedang Rp 20 ribu dan Rp 25 ribu per kg.

Baca juga: Inflasi Kaltara pada Desember 2024 Naik 0,44 Persen, Sayur Bayam hingga Ikan Bandeng Ikut Kontribusi

"Harga normal ini bertahan sampai sepekan ke depan," beber Nawir.

Dalam sebulan lanjut Nawir,  bisa sampai empat kali air mati dan air besar. Setelah seminggu ke depannya bergantian. "Jadi minggu depan air kecil lagi, karena ini air besar minggu ini," ujarnya.

Selain ikan bandeng, ada ikan layang dihargai bisa sampai Rp50 ribu per kg. Untuk angka Rp50 ribu per kg  ukuran besar dan Rp35 ribu ukuran kecil. Harga  ini menurutnya terjadi kenaikan dari biasanya di harga Rp 25 ribu per kg.

"Ini naik karena tergantung banyak tidaknya masuk sebenanarnya. Ikan layang dijual ini dari  nelayan lokal semua kami jual," tukasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah