Persiapan SEA Games 2025, Ini Daftar 12 Pemain Timnas Indonesia U-22 Pilihan Indra Sjafri

Mereka adalah Ananda Raehan, Victor Dethan, Ricky Pratama, Dzaky Asraf, dan M. Ardiansyah.

Pemanggilan 5 anggota Pasukan Ramang berdasarkan surat PSSI nomor 5332/AGB/635/IX-2025 perihal pemanggilan Timnas Sepak Bola SEA Games Putra Indonesia.

Surat ini dikeluarkan pada 29 September 2025 dan ditandatangani oleh Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi.

Baca juga: Indra Sjafri Latih Timnas Indonesia di SEA Games 2025, Bagaimana Nasib Vanenburg?

“PSSI akan mengadakan pemusatan latihan dan uji coba pada tanggal 2-14 Oktober 2025, maka dengan ini PSSI memanggil Muhammad Ardiansyah, Muhammad Dzaky Asraf Huwaidi, Ananda Raehan Alif, Ricky Pratama, dan Victor Dethan,” demikian sepenggal isi surat PSSI yang dikutip dari Tribun-Timur.com, Rabu (1/10/2025).

Sejauh ini PSM merupakan klub yang mengirimkan wakil terbanyak.

Tak hanya itu, Indra Sjafri juga memanggil 2 pemain Bhayangkara FC.

Mereka adalah Muhammad Ferarri dan Frengky Missa.

"Garuda memanggil Frengky Missa dan Muhammad Ferarri," tulis Bhayangkara FC.

Secara total, sejauh ini sudah ada 12 pemain yang mendapatkan pemanggilan dari Indra Sjafri untuk bergabung ke persiapan Timnas Indonesi U-22.

Rinciannya sebagai berikut:

• Raka Cahyana (PSIM)
• Cahya Supriadi (PSIM)
• Dony Tri Pamungkas (Persija)
• Rayhan Hannan (Persija)
• Arlyansyah Abdulmanan (Persija)
• Ananda Raehan (PSM)
• Victor Dethan (PSM)
• Ricky Pratama (PSM)
• Dzaky Asraf (PSM)
• M. Ardiansyah (PSM)
• Frengky Missa (Bhayangkara FC)
• Muhammad Ferarri (Bhayangkara FC)

Baca juga: Cedera Betis, Emil Audero Menepi dari Cremonese, Absen Bela Timnas Indonesia?

PSSI sendiri telah mendaftarkan 50 pemain yang masuk dalam daftar panjang untuk SEA Games 2025.

Nantinya, jumlah ini akan diseleksi lagi menjadi 32 pemain pada tahap pertama.

Kemudian, Indra Sjafri harus menetapkan pemain yang terdiri atas 23 pemain dengan dua penjaga gawang sesuai dengan regulasi SEA Games.

Indra Sjafri menegaskan dirinya siap memimpin tim ini meskipun sadar tantangannya cukup berat.

“Ini tugas negara. Kalau mau nyaman, saya sudah menjadi pahlawan yang mengakhiri penantian 32 tahun (meraih medali emas SEA Games)."