Timnas Indonesia
Sumardji Cari Pelatih Anyar Timnas Indonesia, Putusan Akhir Tetap di Rapat Exco
PSSI menugaskan Sumardji mencari calon pelatih anyar Timnas Indonesia, namun keputusan akhir tetap diambil melalui rapat Exco.
Penulis: Maharani Devitasari | Editor: Cornel Dimas Satrio
Ringkasan Berita:
- Waketum PSSI Zainudin Amali menyebut Ketua BTN Sumardji ditugaskan mewawancarai calon pelatih Timnas Indonesia.
- Meski begitu, hasil wawancara belum menentukan pilihan akhir.
- Ia menegaskan laporan tetap harus melalui Exco agar kasus di era Patrick Kluivert tidak terulang.
TRIBUNKALTARA.COM - Federasi sepak bola Indonesia (PSSI) mengutus Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji terbang ke Eropa dalam rangka mencari pelatih anyar Timnas Indonesia.
Pernyataan itu disampaikan oleh Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali dalam siaran langsung Sapa Indonesia Malam Kompas TV pada Sabtu (22/11/2025) kemarin.
Menurutnya, proses penjaringan pelatih kini tengah berlangsung dan telah mengerucut menjadi lima nama.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sebelumnya membenarkan bahwa pihaknya sudah memiliki lima kandidat, meski masih terus membuka peluang bagi nama-nama lain.
Baca juga: Seleksi Pelatih Timnas Indonesia Diperketat, PSSI Enggan Ulang Kesalahan Era Kluivert
"Kita kembali menjaring nama lebih banyak, sudah ada lima nama," kata Erick Thohir seperti dilansir dari kanal YouTube Bukan Kaleng Kaleng.
"Kalau sudah ada lima nama ini kan kita harus coba diskusi dengan banyak pihak termasuk dari PSSI dan stakeholder pemerintah," tambahnya.
Meski begitu, hingga kini PSSI belum membeberkan siapa saja kandidat yang masuk dalam daftar calon pelatih anyar Skuad Garuda.
PSSI Utus Sumardji
Zainudin Amali menjelaskan bahwa Sumardji diutus untuk mewawancarai calon pelatih Timnas Indonesia.
Namun, ia menegaskan bahwa hasil wawancara tersebut belum tentu memastikan siapa yang akan terpilih.
"Sekarang ini Pak Mardji yang ditugaskan, yang adalah Ketua BTN dan beliau yang diminta untuk ketemu dan mewawancarai."
"Tentu dari situ ada nominasi-nominasi, belum tentu yang diwawancarai belum bersedia."
Zainudin menambahkan bahwa laporan dari Sumardji wajib disampaikan kepada Exco, agar tidak terulang lagi kasus seperti penunjukan Patrick Kluivert.
Pengalaman tersebut, menurutnya, menjadi pelajaran bahwa reputasi sebagai mantan pemain top tidak selalu berbanding lurus dengan kualitas kepelatihan.
Baca juga: Update Ranking FIFA: Timnas Indonesia tak Beranjak, Malaysia Naik Dua Peringkat
Karena itu, rekam jejak serta prestasi calon pelatih menjadi aspek terpenting dalam seleksi.
Zainudin juga membantah anggapan bahwa calon pelatih baru dipastikan berasal dari Eropa.
| Seleksi Pelatih Timnas Indonesia Diperketat, PSSI Enggan Ulang Kesalahan Era Kluivert |
|
|---|
| Update Ranking FIFA: Timnas Indonesia tak Beranjak, Malaysia Naik Dua Peringkat |
|
|---|
| Eks Pelatih Irak Jesus Casas Diisukan Masuk 5 Kandidat Pelatih Timnas Indonesia |
|
|---|
| Timur Kapadze vs Heimir Hallgrimsson: Siapa yang Layak Pimpin Timnas Indonesia? |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltara/foto/bank/originals/Sumardji-wanti-wanti-teror-laser.jpg)