Penemuan Mayat

Penemuan Mayat di Perairan Sungai Bandara Juwata, Masih Dalam Proses Outopsi

Terkait perkembangan temuan mayat di perairan sungai Bandara Juwata Tarakan pada Minggu (20/9/2020) masih dalam proses outopsi

Penulis: Rismayanti | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA/RISNAWATI
Kasat Reskrim Polres Tarakan, Iptu Muhammad Aldi 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN- Terkait perkembangan temuan mayat di perairan sungai Bandara Juwata Tarakan pada Minggu (20/9/2020) masih dalam proses outopsi.

Diketahui, kondisi dari mayat ini sudah tidak baik, dari wajah tidak bisa diidentifikasi, begitu pula sidik jarinya.

"Kami berharap hasilnya keluar secepat mungkin. Tapi untuk proses ini kan tidak bisa kami paksakan," ujar Kasat Reskrim Polres Tarakan, Iptu Muhammad Aldi kepada awak media, Selasa (22/9/2020)

Dari hasil sharing dengan dokter, Aldi mengatakan wafatnya korban kemungkinan lebih dari seminggu, karena melihat dari kondisi tubuh yang sudah tidak baik lagi.

Saat Kampanye Protokol Kesehatan Dilakukan Secara Ketat, Tidak Bisa Tatap Muka Gunakan Media Daring

Seorang Staf Positif Covid-19, Kantor Bawaslu Malinau Langsung Disemprot Disinfektan

Ketua Lembaga Adat Besar Tidung Malinau Bangga, Ada Gambar Baju Adat Tidung di Uang Rp 75 Ribu

Sementara, dari hasi penyusuran di lokasi penemuan mayat tersebut, ada beberapa barang yang diamankan seperti jeriken dan pecahan kayu.

"Pecahan kayu kayak bekas buat perahu. Barang-barang yang kami amankan ini akan kami coba kaitkan dengan penemuan mayat," ucap Aldi.

Ia katakan, lokasi ditemukannya mayat dengan pemukiman warga lumayan jauh bahkan tidak terjangkau warga.

Pada saat pengevakuasian juga harus menggunakan kapal atau speed boat.

"Kalau kita melewati pemukiman itu sulit karena kita harus melewati kali lagi dan sebagainya," sebutnya.

(*)

(Tribunkaltara.com/Risnawati)

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved