Anak Buah Jenderal Andika Perkasa Bongkar Fakta Lain, Tak Cuma Mapolsek Ciracas Dirusak Oknum TNI

Anak buah KSAD Jenderal Andika Perkasa bongkar fakta lain insiden Ciracas, tak cuma Mapolsek Ciracas yang dirusak oknum TNI.

Kolase TribunKaltara.com / istimewa dan Tribunnews
Anak Buah Jenderal Andika Perkasa Bongkar Fakta Lain, Tak Cuma Mapolsek Ciracas Dirusak Oknum TNI 

Jumlah tersangka tersebut tercatat bertambah satu orang sejak sepekan sebelumnya.

Selain itu, sebanyak 125 oknum TNI dari tiga matra TNI telah diperiksa terkait peristiwa tersebut.

Dari 125 oknum TNI tersebut 95 di antaranya merupakan oknum TNI AD, 11 orang dari oknum TNI AL, dan 19 oknum TNI AU.

Sebelumnya diberitakan Panglima Kodam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman mengatakan hingga kemarin Selasa (15/9/2020) TNI Angkatan Darat (AD) telah membayarkan ganti rugi total sebesar Rp 778.407.00 kepada para korban insiden penganiayaan dan perusakan yang diduga dilakukan oleh oknum TNI di Ciracas Jakarta Timur dan sekitarnya pada Sabtu (29/8/2020) lalu.

Meski jumlah tersebut bertambah, namun jumlah laporan pengaduan yang diterima dari para korban tidak berubah sejak sepekan lalu.

Hal itu disampaikan Dudung dalam konferensi pers di Markas Pusat Polisi Militer TNI AD Jakarta Pusat pada Rabu (16/9/2020).

"Untuk rekapitulasi jumlah pengaduan ini tidak ada perubahan.

Pertama korban Penganiayaan ada 23 orang, kemudian kerusakan materil 109 orang, dengan keterangan 13 orang mengalami penganiayaan sekaligus kerugian materil.

Dan Jumlah ganti rugi per 15 September 2020 sejumlah Rp 778.407.000," kata Dudung.

Jumlah tersebut, kata Dudung, sudah termasuk dengan ganti rugi kendaraan dan santunan kepada sopir ANTV berinsial MH yang juga jadi korban dalam insiden tersebut.

Terkait dengan dua korban anggota Polri yang masih dirawat secara intensif di RSPAD Gatot Soebroto, Dudung mengatakan TNI AD akan memberikan santunan setelah mereka selesai menjalani perawatan dan sembuh.

"Untuk B dan T akan diberikan santunan nanti pada saat yang bersangkutan selesai rawat di RSPAD Gatot Soebroto," kata Dudung.

Selain itu, kata Dudung, total kerugian yang dialami oleh pihak kepolisian oleh insiden tersebut, kata Dudung, mencapai Rp1.063.500.000.

"Dari pimpinan TNI AD akan mengganti kerugian tersebut namun atas kebijaksanaan Kapolda Metro untuk kerugian materil tidak perlu diganti dan akan diatasi oleh Kapolda Metro karena menurut Kapolda pada dasarnya TNI - Polri di lingkungan Jakarta ini tetap solid," kata Dudung.

(*)

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Fakta Insiden Ciracas yang Belum Diketahui Masyarakat, Asisten Jenderal Andika Perkasa Angkat Bicara, https://surabaya.tribunnews.com/2020/09/24/fakta-insiden-ciracas-yang-belum-diketahui-masyarakat-asisten-jenderal-andika-perkasa-angkat-bicara?page=all.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta
Editor: Adrianus Adhi
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved