HUT Kabupaten Nunukan
Malam Ramah Tamah HUT Ke-21 Nunukan, Panitia Pamerkan Hasil Lukisan Pelajar Nunukan
Disparpora dan Panitia Lomba HUT ke-21 Kabupaten Nunukan, menyiapkan beberapa penampilan yang akan disuguhkan pada malam ramah tamah
lihat foto
TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN- Disparpora dan Panitia Lomba HUT ke-21 Kabupaten Nunukan, menyiapkan beberapa penampilan yang akan disuguhkan pada malam ramah tamah.
Malam ramah tamah HUT ke-21 Kabupaten Nunukan akan dilaksanakan di GOR Dwikora Nunukan, Kalimantan Utara, pukul 20.00 Wita.
Ketua umum lomba HUT ke-21 Kabupaten Nunukan, Widodo mengatakan pihaknya akan menampilkan hasil karya lomba lukisan dan mewarnai yang diikuti tingkat TK, SD, dan SMP.
Nantinya juara satu dan dua lomba mewarnai dan lukisan yang berhak ditampilkan saat malam ramah tamah.
Widodo mengaku, awalnya akan melelang hasil lukisan pelajar.
Baca juga: Berperan Penting dalam Meningkatkan Perekonomian Desa, DPMD Fokus Perkuat Kelembagaan Posyantek
Baca juga: Walikota Tarakan Khairul dan Ketua DPRD Duduk Lesehan di Tengah Demonstran, Janji Sampaikan Aspirasi
Namun terbatasnya waktu, lelang akan dilakukan khusus kepada tamu undangan yang hadir..
Adapun lomba mewarnai dan lukisan yang digelar dalam rangka HUT ke-21 Kabupaten Nunukan, bertujuan menampilkan kreativitas pelajar di Kabupaten Nunukan.
"Nanti, tamu kita sampaikan jika ada yang ingin berikan apresiasi hasil karya pelajar, tentu dengan semacam kompensasi minimal. Tapi ini bukan jual beli karya pelajar," kata Widodo yang juga Kabid Pendidikan Dasar kepada TribunKaltara.com, Senin (12/10/2020).
Sesuai juknis lomba diawal yakni hasil karya lomba akan menjadi hak sepenuhnya panitia lomba.
Perihal kompensasi minimal yang diberikan tamu undangan berbeda beda tergantung hasil lomba, tingkat SD, SMP dan TK.
"Misalkan kompensasi minimal Rp 500 ribu, kalau tamu mau menghargai lebih dari itu silahkan.
Hasil penjualan, nanti diberikan kepada anak yang bersangkutan. Selebihnya menutupi biaya operasional panitia lomba, seperti panitia sudah membeli bingkai ada yang sampai seratus lebih," terang Widodo.
Menurut Widodo, selain menampilkan hasil karya perserta lomba, juga ada penampilan juara satu tari, menyanyi, dan puisi.
"Penampilan dari tingkat SD dan SMP yang juara satu saja. Karena waktu singkat.
Sementara, puisi juara satu sampai tiga tampil, ini dari tingkat kesetaraan atau paket," ujar Widodo.
