Serka Sukardi Temukan Bel Sensor Ingat 3M Covid-19, Antisipasi Warga Nunukan Lupa Protokol Kesehatan
Serka Sukardi temukan bel sensor ingat 3M Covid-19, antisipasi warga Nunukan lupa protokol kesehatan.
Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
Bel sensor ingat 3M covid-19 ini bisa digunakan langsung pakai listrik, baterai, dan cas.
"Sengaja kita buat pilihan ini, untuk antisipasi wilayah yang belum terjangkau listrik. Beterai bisa dua sampai tiga, ukuran1,5 volt" jelas Sukardi.
Dalam proses menyelesaikan bel ini, dia libatkan 3 pihak yakni Lurah Nunukan Barat, Bhabinkamtibmas, dan rekan service elektronik yg ada wilayah kerjanya.
Tidak hanya itu, bel sensor ingat 3M covid-19 juga berkat bimbingan dari Dandim 0911/Nunukan dan Danramil 0911-01/Nunukan.
Bel sensor ingat 3M covid-19 ini sudah di sosialisasikan di beberapa kelurahan termasuk petani rumput laut.
"respon warga bagus karena bagi mereka, belum ada selama pandemi ini temuan untuk pengingat sepeti itu," tambah Sukardi.
Sementara itu, bel sensor ingat 3M covid-19 ini belum dapat diterapkan seratus persen, lantaran alat untuk merakit masih terbatas.
Baca juga: Debat Kandidat di Pilgub Kaltara Libatkan Tim Perumus dan Pakar, KPU Kaltara Beberkan Tugasnya
Baca juga: Masa Kampanye Pilbup, Ketua Desk Pilkada Nunukan Beber Situasi Memanas di Media Sosial
Baca juga: UPDATE Covid-19 Kalimantan Utara, Ada 23 Kasus Baru di Kaltara 18 Oktober 2020, Bulungan Terbanyak
"Saat ini diproduksi sepuluh bel, itupun pesanan Dandim 0911/Nunukan. Kalau untuk pemasaran belum bisa karena belum ada hak paten. Takut disalahgunakan," terang Sukardi.
Diketahui, bel sensor ingat 3M covid-19 ini masih menunggu hak patennya dan menunggu arahan dari Dandim 0911/Nunukan dan Danramil 0911-01/Nunukan.
"Rencana kalau sudah punya hak paten akan didistribusikan ke instansi pemerintah di Kabupaten Nunukan, termasuk masyarakat. Mudahan semakin banyak pesanan harganya pun bisa dijangkau," tutup Sukardi.
( TribunKaltara.com / Felis)