Pengakuan Kolonel TNI Senior ke KSAD Jenderal Andika Perkasa, Kerap Diremehkan Sebelum Ikut Seskoad
Berikut pengakuan Kolonel TNI senior ke KSAD Jenderal Andika Perkasa, kerap diremehkan sebelum ikut Seskoad.
Seperti diketahui, siswa yang mengikuti Seskoad terdapat 19 orang.
Mereka mengikuti acara tersebut dalam 6 ruangan terpisah.
Baca juga: Resahkan Warga, TNI Anak Buah Jenderal Andika Perkasa di Perbatasan Bubarkan Judi Sabung Ayam
Dari 19 siswa yang mengikuti Seskoad TA. 2020, 11 siswa di antaranya sudah mendapatkan jabatan sebagai kolonel.
Salah satunya Kolonel TNI Muktar Edison Ambarita.
Jenderal Andika Perkasa lantas berkesempatan berinteraksi secara virtual dengan para lulusan.
"Nah, ini kan ada di antara kita nih siswa Sesko ini ada 19 ini, 11 yang sudah dapat jabatan Kolonel.
Oke, dari 11 Mas Anton, mana yang paling senior itu?" tanya Jenderal Andika Perkasa.
Adalah Kolonel TNI Muktar Edison Ambarita yang ternyata paling senior.
Menjawab pertanyaan Jenderal Andiak, perwira senior TNI AD itu lantas bicara blak-blakan kepada pimpinanannya.
"Nama Muktar Edison Ambarita, pangkat Kolonel TNI NRP 31719, Akmil 1988," jawab Kolonel Muktar Edison Ambarita, Kasi Logistis Korem 045/Garuda.
"Jadi ini naik Kolonelnya berarti kemarin ya?," tanya Jenderal Andika.
"Siap, betul Bapak," jawab Kolonel Muktar Edison.
Baca juga: Anak Buah Jenderal Andika Perkasa Bongkar Fakta Lain, Tak Cuma Mapolsek Ciracas Dirusak Oknum TNI
Jenderal Andika Perkasa lantas menanyakan perasaan sang Kolonel saat itu sewaktu belum Seskoad.
Kolonel Muktar Edison Ambarita kemudian mengungkapkan apa yang dirasakannya selama ini.
"Sebelum Ambarita ini masuk Sesko ya, apalagi belum menerima skep Kolonel.