LENGKAP Profil Sritex, Perusahaan Pembuat Tas Kemensos untuk Bansos Covid-19 yang Seret Nama Gibran

Lengkap profil Sritex, perusahaan pembuat tas Kemensos untuk bansos Covid-19 yang seret nama Gibran putra Presiden Jokowi.

disnakertransos2.bojonegorokab.go.id
Gedung Sritex 

Gibran Rakabuming membantah terlibat dalam kasus korupsi dana bansos Kementerian Sosial.

Suami Selvy Ananda ini mengaku heran bisa disinggung di skandal korupsi tersebut.

"Kalau mau korupsi kok kenapa korupsinya baru sekarang, korupsinya nggak dulu-dulu. Nggak saya nggak pernah seperti itu."

"Kalau pengin proyek ya proyek yang lebih gede, PLN, Pertamina, jalan tol itu nilainya triliunan. Saya nggak pernah seperti itu. Apalagi ikut campur seperti itu," jelasnya.

Gibran menilai, kabar yang beredar mengenai dana korupsi Mensos digunakan untuk pemenangan di Pilkada Solo pun tak benar adanya.

"Bisa dicek sendiri, bisa dicek semua. LHKPN, dana kampanye, bisa dicek online. Silahkan dicek ke tim. Kita nggak pernah yang namanya ditutup-tutupi," ucap Gibran Rakabuming.

Baca juga: LENGKAP Gambar Tulisan Hari Ibu 2020, Kata-kata Hari Ibu Bahasa Inggris dan Indonesia Menyentuh Hati

Baca juga: Bukan Hanya Risma & Fadli Zon, 3 Nama Kejutan Calon Menteri Jokowi, Ganti Mensos dan Edhy Prabowo

Berita Sebelumnya

Pemberitaan Majalah Tempo edisi terbaru membuat masyarakat terpengarah.

Pasalnya, dalam laporan berjudul 'Upeti Bansos untuk Tim Banteng' muncul nama putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka.

Disebutkan dalam laporan tersebut, Gibran memberikan rekomendasi pengadaan kantong bantuan sosial diberikan untuk PT Sritex.

Padahal, sebelumnya, direncanakan pengadaan kantong bansos tersebut untuk pelaku UMKM.

Gibran, dalam laporan itu, diistilahkan sebagai 'anak pak lurah'.

Pak Lurah, menurut Tempo, mengacu kepada presiden Joko Widodo.

Dalam laporan itu juga Tempo mengungkap dugaan dana korupsi bantuan sosial Juliari Batubara mengalir untuk kepentingan partai politik, dalam hal ini PDI Perjuangan.

"Kalau benar Gibran ada dalam skema bancakan peggadaan bansos, Pak Jokowi semestinya tahu apa yang sekarang harus dia lakukan," tulis Andi Arief dalam akun Twitternya, dikutip Wartakotalive.com.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved