Jadi Tempat Berlabuhnya Nelayan, KNTI Tarakan Minta Dermaga Lingkas Ujung Direnovasi

Ketua Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) Tarakan, Rustam mengatakan Dermaga Gunung Lingkas Tarakan butuh perbaikan.

Penulis: Rismayanti | Editor: Cornel Dimas Satrio
TribunKaltara.com / Risnawati
Ketua Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) Tarakan, Rustam saat ditemui di Dermaga Lingkas Ujung Tarakan. ( TRIBUNKALTARA.COM / RISNAWATI ) 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Ketua Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) Tarakan, Rustam mengatakan dermaga Gunung Lingkas, Tarakan, Kalimantan Utara butuh perbaikan.

Dia menambahkan dermaga itu merupakan tempat berlabuhnya para nelayan, yang mana semua hasil tangkapannya dibongkar dan di jual di dermaga Lingkas Ujung.

"Karena di sini ada pos-pos pembelian hasil laut. Itu yang membeli ikan nelayan, kemudian menjualnya lagi," ujarnya kepada TribunKaltara.com, Minggu (27/12/20)

Dengan kondisi yang seperti ini, kata dia, pihaknya sangat berharap perhatian pemerintah. Karena memang dermaga ini tidak dibangun seadanya.

"Lantai dermaga ini sekitar 3 tahun yang lalu kita ganti, tapi kan ini kayu cepat jabuk juga. Bukan ulinisasi atau semenisasi," ucapnya.

Baca juga: Tinjau Kondisi Nelayan Lingkas Ujung, Ketua DPRD Kaltara Norhayati Andris Upayakan Pengerukan Muara

Jadi Tempat Wisata

Sebelumnya, Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Utara, Norhayati Andris mengatakan, dermaga Lingkas Ujung bisa saja menjadi suatu lokasi wisata.

"Ini jangka panjang ya, setelah saya sampai di dermaga itu, ternyata banyak sekali terpikir ini juga bisa menjadi suatu tempat wisata kedepannya," katanya.

Dia mengatakan, selain hasil tangkapan nelayan bisa di jual di dermaga tersebut.

Tempat itu juga nantinya bisa menambah penghasilan ibu-ibu yang berada di sekitar dermaga itu.

"Mungkin ibu-ibu bisa membuat kue dan souvenir hasil-hasil laut. Makanya saya bilang ini termasuk potensi besar," terangnya.

Dia mengatakan, di dermaga Lingkas Ujung itulah orang-orang bisa melihat kehidupan para nelayan.

Baca juga: Film Lokal Rasa Nasional Aku dan Impianku Karya Putra Tarakan, Rizal: Mengajak Penonton Berfikir

Baca juga: Maksimalkan Pembangunan Jembatan Penghubung di Tarakan, Akses Keluar Masuk Sungai Ditutup Sebulan

"Kedepannya saya punya mimpi, melalui program-program pembangunan.

Daripada ini hanya menjadi tempat transit, akan lebih baik kalau kita membuat dermaga sebagai objek wisata," jelasnya.

"Mudah-mudahan mimpi saya ini diaminkan oleh Tuhan, kapan lagi kita bisa mulai kalau tidak hari ini. Untuk dinikmati anak cucu kita di masa depan," tutupnya.

(*)

( TribunKaltara.com / Risnawati )

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved