Belum Resmi & Masih Gratis, Sepekan Pengunjung Wisata Mangrove di Nunukan Tembus 2 Ribu Orang
Belum resmi & masih gratis, sepekan pengunjung wisata Mangrove di Nunukan tembus 2 ribu orang.
Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Belum resmi & masih gratis, sepekan pengunjung wisata Mangrove di Nunukan tembus 2 ribu orang.
Wisata Mangrove Belagaone Karya di Nunukan, Kalimantan Utara ( Kaltara) kini jadi target kunjungan warga untuk refreshing sekaligus mencari spot foto terbaik.
Lokasi wisata Mangrove Belagaone Karya berada di dekat pinggir laut, Jalan Adi Karya, RT 06, Sedadap, Kecamatan Nunukan Selatan.
Baca juga: LENGKAP! Syarat Mencairkan BLT UMKM Kemenkop UKM Rp 2,4 Juta, Cara Cek Login eform.bri.co.id/bpum
Baca juga: Pengakuan Nobu Terbaru Buat Kasus Video Syur Gisel Geger, Begini Kata Sahabat Mantan Istri Gading
Baca juga: Update Tambah 10, Kasus Sembuh Covid-19 Malinau Jadi 241, Yansen Tipa Padan Isolasi Sebagian Wilayah
Meskipun belum diresmikan, wisata Mangrove Belagaone Karya itu ramai dikunjungi oleh warga Nunukan, utamanya di sore hari.
Tak hanya remaja dan dewasa, mulai dari anak usia Balita hingga lanjut usia juga berbondong-bondong datang ke wisata Mangrove itu.
Tampak para pengunjung sebelum masuk lokasi wisata Mangrove, harus mencuci tangan di tempat yang sudah disediakan terlebih dahulu.
Setelah itu, pengunjung dicek suhu tubuhnya dan wajib lakukan registrasi.
Diketahui, pengelola wisata Mangrove Belagaone Karya itu yakni para pemuda yang tergabung dalam Kelompok Sadar Wisata.
Ketua Kelompok Sadar Wisata Nunukan, Feri Purwadi, mengatakan, wisata Mangrove tersebut merupakan milik Pemerintah Daerah yang dikelola oleh Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Nunukan.
"Kami dari Kelompok Sadar Wisata yang bernaung di bawah Disparpora Nunukan, dipercayakan untuk mengelola wisata Mangrove ini," kata pria yang akrab disapa Feri kepada TribunKaltara.com, Selasa (05/01/2021), pukul 17.00 Wita.
Menurut Feri, meskipun belum diresmikan, wisata Mangrove Belagaone Karya itu sudah ramai dikunjungi oleh warga Nunukan dari berbagai kelompok usia.
"Pengunjung boleh saja masuk. Kami kelola baru 2 bulan sejak jembatan Mangrove ini jadi yakni pada Desember lalu. Sejak dari libur Jumat lalu sampai sekarang ada sekira 2 ribuan pengunjung," ucapnya.
Wisata Mangrove yang sudah ditargetkan selesai di awal 2021 itu memiliki panjang jembatan 802 meter dengan luas lahan 1.440 meter persegi.
Pintu masuk wisata Mangrove itu dihiasi berbagai macam varian bunga yang terbuat dari limbah botol plastik yang telah dicat sebelumnya.
Wisata Mangrove ini baru memiliki 2 gazebo yang rencana akan ditambah 5 dalam waktu dekat.