Berita Nunukan Terkini

Deteksi Dini Narkoba, 45 Anggota Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Nunukan Ikuti Tes Urine, Hasilnya?

Deteksi dini narkoba, 45 anggota polisi anak buah Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Nunukan ikuti tes urine, hasilnya?

Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
HO/ BNNK Nunukan
Sebanyak 45 personel Kepolisian Sektor (Polsek) Nunukan mengikuti tes urine yang dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Nunukan, Rabu (24/02/2021), pagi. (HO/ BNNK Nunukan). 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Deteksi dini narkoba, 45 anggota polisi anak buah Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Nunukan ikuti tes urine, hasilnya?

Sebanyak 45 personel Kepolisian Sektor (Polsek) Nunukan mengikuti tes urine yang dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Nunukan, Rabu (24/02/2021).

Hal itu dibenarkan oleh Kapolsek Nunukan Iptu Randhya Sakhtika.

Baca juga: Senasib dengan 2 Oknum Polisi, ASN Nunukan Terlibat Narkoba Segera Dinonaktifkan & Terancam Dipecat

Baca juga: Terungkap Peredaran Sabu oleh ASN Libatkan 2 Anggota Polri di Nunukan, Oknum Polisi Terancam Dipecat

Baca juga: Pakai Atribut FPI, Relawan yang Bantu Korban Banjir Jakarta Dibubarkan Polisi, Bendera Diturunkan

" Iya tadi pagi, 45 personel Polsek Nunukan termasuk saya ikuti tes urine untuk deteksi dini narkoba. Rapid test narkoba ada enam parameter. Kami bekerjasama dengan BNNK Nunukan," kata Iptu Randhya Sakhtika kepada TribunKaltara.com, melalui telepon seluler, pukul 18.00 Wita.

Menurut pria yang akrab disapa Randhya itu, dirinya berinisiatif melakukan tes urine kepada personel Polsek Nunukan, lantaran sesuai instruksi Kapolri RI Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

"Sesuai perintah Kapolri RI, tes urine wajib dilakukan kepada semua anggota Polri, untuk mencegah dan mengetahui terjadinya penyalahgunaan narkoba di lingkup Kepolisian," ucapnya.

Tak hanya itu, Randhya mengakui, lembaga berseragam cokelat di Nunukan itu, kerap kali tersandung kasus narkoba.

Belum lama ini, 2 oknum Polisi di Nunukan tersandung kasus narkotika golongan I jenis sabu dengan berat bruto 50 gram. Keduanya yaitu Briptu EWN dan rekannya Brigadir EBP.

"Tidak boleh sama sekali Polisi memakai apalagi mengedar narkoba. Mari jadikan lembaga Kepolisian bersih dari narkoba," tuturnya.

Lanjut Randhya, dari 45 personel yang mengikuti tes urine pagi tadi, 36 personel dari Kecamatan Nunukan, 3 personel Kecamatan Nunukan Selatan dan 6 dari Kecamatan Sei Menggaris.

Baca juga: Polisi Anak Buah Listyo Sigit di Maluku Ditangkap, Jual Senjata ke KKB Papua, Begini Nasibnya

Baca juga: Profil Kapolsek Astana Anyar Fajar Hari Kuncoro Pengganti Yuni Tertangkap Polisi saat Pesta Narkoba

Baca juga: BREAKING NEWS, Puluhan Polisi Siaga Jelang Penetapan Bupati dan Wakil Bupati Nunukan Terpilih

"Hasilnya alhamdulillah semua negatif," ujarnya.

Dia mengimbau, agar personel di Polsek Nunukan tidak bermain-main dengan narkoba.

"Narkoba itu tidak ada manfaatnya sama sekali. Sangat merusak tubuh hingga tidak displin dalam pekerjaan. Kita tau apa dampak jika masih terus bermain-main dengan narkoba. Polisi harus jadi contoh bagi masyarakat," ungkapnya.

Penulis: Febrianus felis

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved