Warga Tarakan Tewas Tergantung

Warga Tarakan Tewas Tergantung, Ketua RT 32 Sebengkok: Saya Periksa Denyut Nadi, Sudah Tidak Ada

Seorang warga Kota Tarakan inisial A (23), ditemukan tewas  tergantung oleh Ibunya, di dapur rumahnya.

Penulis: Rismayanti | Editor: Amiruddin
TRIBUNKALTARA.COM / RISNAWATI
Jasad korban tertutup kain batik di ruang tamu rumahnya yang berada di Kelurahan Sebengkok, Tarakan Tengah, Kota Tarakan, Kalimantan Utara, Selasa (23/2/2021) malam. 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Seorang warga Kota Tarakan inisial A (23), ditemukan tewas  tergantung oleh Ibunya, di dapur rumahnya yang berada di Kelurahan Sebengkok, Kecamatan Tarakan Tengah, Kota Tarakan, Kalimantan Utara.

Dia ditemukan tewas tergantung di balok penyangga rumah menggunakan seutas tali.

"Ada kursi dekatnya dia (korban) tergantung itu, jaraknya sama kursi itu sekitar 15 cm," ujar Ketua RT 32, Kelurahan Sebengkok, Sumardi, Selasa (23/2/2021).

Baca juga: BREAKING NEWS Jelang Maghrib Warga Sebengkok Tarakan Dikejutkan Kejadian Seorang Tewas Tergantung

Baca juga: Sempat Tertunda Akibat Covid-19, Komunitas Tarakan Tempo Doeloe Bersih-bersih Situs Bersejarah

Baca juga: Jenazah Anggota DPRD Kaltara Asmah Gani Dimakamkan di Tarakan, Anaknya Mohon Doa Masyarakat Nunukan

Dia mengatakan, saat ditemukan, tubuh korban sudah terbujur kaku.

Dirinya pun sempat memeriksa denyut nadi korban, namun dia tidak merasakannya.

"Penyebab (kematiannya) saya ndak tau juga," jelasnya.

Sumardi katakan, korban tidak bekerja, dan lebih sering berkumpul bersama teman-temannya di rumah korban.

"Ya di rumah ngumpul-ngumpul sama teman aja. Saya juga ndak tahu masalahnya apa," tuturnya

Warga Tarakan Tewas Tergantung, Ditemukan Sang Ibu

Sebelumnya diberitakan, A (23) ditemukan tewas tergantung di rumahnya di Kelurahan Sebengkok, Kecamatan Tarakan Tengah, Kota Tarakan, Kalimantan utara.

Diketahui korban ditemukan tewas tergantung sekira pukul 18.30 Wita, Selasa (23/2/2021) malam.

Ia ditemukan oleh ibunya tepat di dapur rumahnya.

"Yang lihat pertama kali itu orang tua (Ibu) nya. Sekitar jam setengah 7 (malam) itu. Tadi tidak sempat dibertanya detail karena pasti syok juga kan," ujar Ketua RT 32 Kelurahan Sebengkok, Sumardi.

Baca juga: Karantina Tarakan Kawal Terus Ekspor di Perbatasan, 17 Ton Produk Hortikultura Diekspor ke Malaysia

Baca juga: Prakiraan Cuaca di Kaltara Selasa 23 Februari 2021, Tanjung Selor Hujan Seharian, Tarakan Berawan

Baca juga: PROFIL Anggota DPRD Kaltara Asmah Gani, Meninggal di RSUD Tarakan, Pernah Jabat Wabup Nunukan

Sumardi mengatakan ayah korban tidak berada di rumah.

"Bapaknya kerjadi kerja di Kem. Saudaranya ada 3, sama dia berarti 4 bersaudarA,"katanya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved