Berita Kaltara Terkini
Norhayati Andris Jelaskan Progres Raperda Hari Jadi & Lambang Kaltara, Sesuai Hasil Sayembara
Ketua DPRD Kaltara Norhayati Andris mengatakan, proses pembahasan Raperda Hari Jadi dan Lambang Provinsi Kaltara akan dibawa ke Kemendagri.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: Amiruddin
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Setelah disepakati bersama dalam forum public hearing, Ketua DPRD Kaltara mengatakan, proses pembahasan Raperda Hari Jadi dan Lambang Provinsi Kaltara akan dibawa ke Kemendagri.
Hal tersebut ia sampaikan, saat ditemui usai agenda public hearing Raperda Hari Jadi dan Lambang Provinsi Kaltara, di Gedung DPRD Kaltara, Selasa (16/3/2021).
"Tadi sudah kita dengarkan bersama ya, dan juga disepakati mengenai Hari Jadi tanggal 25 Oktober dan Lambang Kaltara dikembalikan yang hasil sayembara," ujar Ketua DPRD Kaltara, Norhayati Andris.
"Berikutnya, kami akan rapat internal, lalu konsultasi ke Kemendagri untuk mendapatkan nomor registrasi," tambahnya.
Baca juga: Wujudkan Kabupaten Aman Pangan, Disperindagkop Malinau Kaltara Libatkan Pelaku Usaha
Baca juga: Bocah Kelas 3 SD di Bandung Jualan Permen, Cara Uniknya Menjual Dagangan Tuai Pujian
Baca juga: Ketua DPRD Kaltara Norhayati Andris Divaksin Covid-19: Harus Segera dan Menyasar Masyarakat Banyak
Setelah dibahas bersama dengan Kemendagri, politisi PDI-P ini mengatakan, agenda selanjutnya ialah paripurna bersama dengan Pemprov untuk pengesahan.
"Selanjutnya, kita agendakan paripurna dan pengesahan Raperda bersama pemerintah," terangnya.
Dirinya memastikan, Raperda Hari Jadi dan Lambang Provinsi Kaltara dapat segera disahkan.
Mengingat, pembahasan mengenai hari jadi dan lambang provinsi telah dinantikan oleh banyak tokoh masyarakat, dimana Raperda ini juga sudah dibahas sejak lama.
"Kami harap juga tidak terlalu lama ya, bisa saja minggu depan," tuturnya.
Mantan Wagub Udin Hianggio Dukung Raperda Hari Jadi dan Lambang Kaltara: Sejarah Harus Dikembalikan
Mantan Wakil Gubernur Kaltara Udin Hianggio mendukung kebijakan dari Zainal Paliwang dan Yansen Tipa Padan, dalam mempercepat pembahasan Raperda Hari Jadi dan Lambang Kaltara.
Hal tersebut ia ungkapkan, dalam Public Hearing Raperda Hari Jadi dan Lambang Provinsi Kaltara, yang dilaksanakan di Gedung DPRD Kaltara, Selasa (17/3/2021).
"Saya apresiasi Pak Gubernur dan Pak Wakil Gubernur untuk mempercepat proses pembahasan Perda hari jadi dan lambang provinsi," ujar Mantan Wakil Gubernur Kaltara, Udin Hianggio.
Baca juga: Kuasa Hukum Iwan Setiawan Sebut Eks Wagub Kaltara Udin Hianggio Siap Hadir jadi Saksi di Persidangan
Baca juga: Ingkong Ala Jadi Bupati Bulungan, Udin Hianggio Harap Semangat Tak Surut Meski Hanya 6 Hari Menjabat
Baca juga: Beri Dukungan Kepada Pemimpin Jadi Pesan Wagub Kaltara Udin Hianggio Jelang Habis Masa Jabatan
Menurutnya, sejarah pembentukan Provinsi Kaltara, harus dikembalikan sesuai dengan kesepakatan para pendiri dan penggagas Provinsi Kaltara.
"Sejarah harus dikembalikan, jadi kami dukung 25 Oktober sebagai hari jadi, dan lambang provinsi Kaltara agar dikembalikan, bukan yang saat ini," tambahnya.
Dirinya meminta, agar panitia khusus di dewan yang membahas Raperda Hari Jadi dan Lambang Provinsi Kaltara, tidak membuang-buang waktu.
Sehingga hari jadi dan lambang provinsi Kaltara yang telah lama disepakati dan dinanti dapat segera disahkan menjadi Perda.
"Saya minta, Pansus ini jangan terlalu lama, sudah bisa langsung disahkan saja, karena dulu itu kan juga sudah pernah dibahas," tuturnya.
Zainal Paliwang Minta Perda Lambang & Hari Jadi Selesai Bulan Ini, DPRD Kaltara Sebut Masih Dibahas
Gubernur Kaltara Zainal Paliwang meminta peraturan daerah atau Perda, mengenai lambang Provinsi Kaltara, dan Hari Jadi Kaltara, segera disahkan.
Hal tersebut ia ungkapkan, saat ditemui di Gedung DPRD Kaltara, Senin (15/3/2021).
"Secepat mungkin ya, Insya Allah akhir bulan ini, segera dituntaskan oleh dewan, karena tinggal mengetuk saja," ujar Gubernur Kaltara, Zainal Paliwang.
Baca juga: Seusai Dinas Luar Kota, Gubernur Kaltara Zainal Paliwang Sambangi Korban Kebakaran di Tarakan
Baca juga: Zainal Paliwang Ajak Warga Kenakan Batik Khas Kaltara, Batik Lulantatibu Nunukan Banjir Pesanan
Baca juga: Zainal Paliwang Lantik Bupati Tana Tidung Terpilih Besok, Ibrahim Ali Akui Tak Ada Persiapan Khusus
"Karena dulu itu, sudah dibuatkan pansus tapi belum disahkan," tambahnya.
Mantan Wakapolda Kaltara ini bercerita, bila hingga saat ini, baju dinasnya belum ada lambang Kaltara.
Dirinya belum akan menggunakan lambang Kaltara yang lama, dan hanya akan menggunakan lambang Kaltara yang baru, yang nantinya akan disahkan menjadi Perda oleh dewan.
"Saya ini pakai baju dinas belum ada lambang Kaltaranya, seharusnya kan pakai.
Saya akan pakai kalau nanti sudah disahkan Perda lambangnya," terangnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kaltara mengatakan, progres pembuatan Perda lambang Kaltara dan Hari Jadi masih dalam pembahasan rapat panitia khusus.
Di mana agenda, pembahasan Perda selanjutnya ialah mengadakan uji publik, dan sosialiasi yang akan melibatkan banyak pihak.
"Teman-teman di Pansus sudah melakukan rapat awal dengan Pemprov, khususnya Biro Hukum dan Tapem," kata Ketua DPRD Kaltara, Norhayati Andris.
"Agenda selanjutnya adalah uji publik, dan sosialisasi sekaligus menginformasikan kepada pihak terkait," katanya.
Politisi PDI-P ini mengaku, akan menyelesaikan Perda Hari Jadi dan Lambang Provinsi Kaltara secepatnya.
"Ini secepatnya kita selesaikan, target akhir bulan ini, karena ini sudah siap draftnya tinggal diketok saja," tuturnya.
Baca juga: Ketua KPU Kaltara Suryanata Al Islami Sebut Zainal Paliwang Siap Beri Hak Jawab di PTUN Samarinda
Baca juga: Perintah Gubernur Kaltara ke Kepala OPD, Zainal Paliwang: Hentikan Semua Proyek Segera!
Baca juga: Gebrakan Zainal Paliwang Seusai Dilantik Jokowi Jadi Gubernur Kaltara, Langsung Perketat Perbatasan
Gubernur Kaltara Minta Raperda Hari Jadi & Lambang Cepat Dibahas, Ini Kata Tokoh Dayak Henock Merang
Proses rancangan peraturan daerah, atau Raperda mengenai hari jadi dan lambang Provinsi Kaltara, saat ini telah masuk di dewan.
Dalam sambutannya, saat sertijab di Gedung DPRD Kaltara, pada Jumat lalu, Gubernur Zainal Paliwang meminta agar dewan segera membahas dua Raperda tersebut.
Di mana nantinya, hari jadi Kaltara diusulkan berubah menjadi di Bulan Oktober, begitu pula dengan lambang Provinsi Kaltara yang diusulkan berubah.
Menanggapi hal ini, Ketua Lembaga Adat Dayak Kaltara mengaku, mendukung perubahan hari jadi dan lambang provinsi.
"Kalau lambang itu, kami ingin yang ada burung enggangnya, untuk hari jadi yang kami mau yang Oktober itu," ujar Ketua Lembaga Adat Dayak Kaltara, Henock Merang, Minggu (21/2/2021).
Menurutnya burung enggang memiliki makna lambang kebesaran bagi masyarakat Dayak.
Adapun hari jadi di bulan Oktober, sesuai dengan ditetapkannya Kaltara sebagai provinsi ke-34.
"Karena burung enggang itu maknanya, lambang kebesaran bagi Dayak, kalau bulan Oktober itukan sesuai saat ditetapkanya Provinsi Kaltara," ucapnya.
Dirinya mengungkapkan, bila lambang dan hari jadi Kaltara yang ditetapkan oleh Gubernur Irianto saat itu, tidak sesuai dengan keinginan pihaknya.
Baca juga: Zainal Paliwang Mulai Jabat Gubernur, Subsidi Ongkos Angkut Jadi Atensi Disperindagkop Kaltara
Baca juga: Resmi Jabat Wagub Kaltara Dampingi Zainal Paliwang, Yansen Siapkan Transisi Pemerintahan di Malinau
Baca juga: Tiba di Tarakan, Gubernur Kaltara Zainal Paliwang Singgung Aset Daerah hingga Penanganan Covid-19
"Kalau lambang itu, karena dulu Pak Irianto tidak mau pakai, dia hanya pakai lambangnya yang ada saat ini," katanya.
"Begitu juga dengan hari jadi, hanya dia mau pakai tanggal pengangkatan dirinya jadi Penjabat Gubernur," terangnya.
"Jadi, hari jadi yang kita sukai, dan lambang yang kita sukai itu, tidak dipilih oleh Pak Irianto," ucapnya.
Dirinya mengaku, dahulu pernah diundang oleh pihak DPRD Kaltara, mengenai pembahasan hari jadi, dan lambang provinsi.
Namun, penetapan perubahan lambang dan hari jadi tidak berlanjut, lantaran tidak disahkannya menjadi Perda.
"Kami mendukung saja, kalau diundang sebenarnya sudah, hanya saja dulu kan tidak jadi disahkan," tuturnya.
(*)
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official