Viral di Medsos

Kronologi Pria Eks Brimob yang Hilang 17 Tahun Sejak Tsunami Aceh, Ditemukan di RSJ, Viral di Medsos

Simak kronologi pria eks Brimob yang hilang 17 tahun sejak tsunami Aceh, ditemukan masih hidup di RSJ, sempat dinyatakan meninggal dunia.

Kolase TribunKaltara.com / Instagram dan Kompas.com
Bharaka Asep, eks Brimob yang sempat dinyakan hilang dan meninggal dunia saat tsunami Aceh, kini ditemukan di RSJ. (Kolase TribunKaltara.com / Instagram dan Kompas.com) 

TRIBUNKALTARA.COM - Simak kronologi pria eks Brimob yang hilang 17 tahun sejak tsunami Aceh, ditemukan masih hidup di RSJ, sempat dinyatakan meninggal dunia.

Beredar di medsos, seorang pria yang diduga eks Brimob, ditemukan masih hidup di Rumah Sakit Jiwa ( RSJ) Aceh.

Padahal pria tersebut sudah dinyatakan hilang dan meninggal dunia saat tsunami Aceh 17 tahun lalu.

Saat ditemukan di RSJ, kondisi pria eks Brimob itu cukup memprihatinkan.

Walau fisiknya sehat, pria tersebut sudah tak bisa mengingat lagi identitasnya.

Pria tersebut kemudian viral di media sosial, setelah anggota Brimob lain menemukannya di RSJ.

Pertemuan tersebut bercampur haru dari para sahabat pria itu.

Baca juga: Anggota KKB Papua Dibekuk TNI-Polri saat Kirim Makanan ke Joni Botak, Pernah Tembaki Mobil Brimob

Sosok pria yang diduga eks Brimob itu benrama Bharaka Asep, seorang personel polisi yang sempat dinyatakan meninggal dunia dalam musibah gempa dan tsunami 26 Desember 2004 silam.

Selama 17 tahun tsunami berlalu, tidak ada sedikit pun kabar tentang Asep yang merupakan Anggota Resimen II Pelopor Anggkatan 351 99/00 itu masih hidup.

Bahkan rekan-rekannya mengenangnya meninggal saat tsunami Aceh.

Informasi yang diperoleh Serambinews.com, Rabu (17/3/2021) termasuk yang disampaikan Kapolsek Baitussalam, Ipda Safrizal SSos menyebutkan tahun 2004 itu, Asep sebagai pasukan Bantuan Keamanan Operasional (BKO) Brimob Resimen II Kedung Halang Bogor ke Polda Aceh saat itu bertugas di Poskotis Brimob Peukan Bada, Kabupaten Aceh Besar.

Pada saat itu Asep masih Bhayangkara Muda dan masih menyandang pangkat ajun brigadir polisi (Abrip) dan lulusan Sekolah Tamtama Polri tahun 1999/2000.

Informasi yang dihimpun Serambinews.com, dijelaskan pada saat terjadi musibah tsunami mengguncang Aceh tahun 2004 lalu, Asep sedang melaksanakan tugas di posko pengamanan.

Hal tersebut berkaitan saat itu Aceh masih bergejolak.

Bharaka Asep Anggota Polisi yang bertugas di Poskotis Brimob Peukan Bada, Aceh Besar dan sudah dinyatakan hilang dan meninggal dunia pada musibah tsunami pada 26 Desember 2004 lalu, ternyata pada Rabu (17/3/2021) ditemukan di Rumah Sakit Jiwa Aceh.
Bharaka Asep Anggota Polisi yang bertugas di Poskotis Brimob Peukan Bada, Aceh Besar dan sudah dinyatakan hilang dan meninggal dunia pada musibah tsunami pada 26 Desember 2004 lalu, ternyata pada Rabu (17/3/2021) ditemukan di Rumah Sakit Jiwa Aceh. (FOTO BEREDAR DI WHATSAPP )

Baca juga: Dua Kabupaten Jadi Sasaran Penempatan Tumpas KKB, 100 Personel Brimob Dikirim ke Papua

Baca juga: Ledakan Keras dari Sebuah Toko di Samarinda Kagetkan Warga, Tim Gegana Brimob Kaltim Turun Memeriksa

Musibah dahsyat yang terjadi pagi minggu itu menghantam dan menyapu bersih apapun, termasuk posko Asep bertugas bersama seluruh bangunan-bangunan lain dan rata dengan tanah.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved