Ledakan Keras dari Sebuah Toko di Samarinda Kagetkan Warga, Tim Gegana Brimob Kaltim Turun Memeriksa
Sebuah ledakan keras terjadi di sebuah toko, Jalan Bung Tomo, No. 68 RT 08, Kelurahan Sungai Keledang, Kecamatan Samarinda Seberang, Kota Samarinda.
TRIBUNKALTARA.COM, SAMARINDA - Sebuah ledakan hebat terjadi di sebuah toko, Jalan Bung Tomo, No. 68 RT 08, Kelurahan Sungai Keledang, Kecamatan Samarinda Seberang, Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
Ledakan bersumber dari toko perlengkapan baju dan aksesoris ‘Distro Planet Ofhyfull terjadi’, persisnya di bagian dapur terjadi sekitar pukul 14.00 Wita, Sabtu (13/2/2021) kemarin.
Kabar ledakan ini sampai ke telinga jajaran kepolisian.
• Soal Ledakan Ranjau Darat, Danlanud Anang Busra Tarakan Kolonel Pnb Somad : Sudah Ditangani Ahlinya
• Misteri Ledakan Keras di Buleleng Bali Hari Ini, Warga Duga Bom Meledak, BMKG Sebut Bukan Gempa Bumi
Tak tanggung-tanggung, Tim Detasemen Gegana Brimob Polda Kaltim dari Markas Batalyon B Pelopor, Samarinda Seberang datang langsung ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) memeriksa seluruh ruangan yang menjadi sumber ledakan.
Unit Inafis Satreskrim Polresta Samarinda, Polsek Samarinda Seberang dan Dinas Pemadam Kebakaran Posko V Kota Samarinda juga terlihat berada di TKP.

Saksi sekaligus korban Rendi (18), warga asal Handil II, Kecamatan Muara Jawa, Kabupaten Kutai Kartanegara mengaku seorang diri saat ledakan terjadi.
Rendi yang memang menghuni toko dengan dua rekannya sesama pekerja tak menyangka persitiwa ledakan terjadi saat ia sedang beristirahat bekerja.
"Sekitar jam 2 siang kemarin ledakannya, nyaring mas. Lagi nyapu, habis makan siang. Bertiga tinggal di distro sini, yang dua didepan jaga," ungkap Rendi, Minggu (14/2/2021).
• Tak bersama Fiki Naki, Dayana Rayakan Hari Valentine Bareng Sosok Ini Bermalam di Hotel Mewah
Suara ledakan, tidak diketahui Rendi berasal dan dari arah mana. Ia membelakangi asal suara ledakan.
Setelah ledakan terjadi, Rendi mengaku berlari kearah depan toko, dan sempat menabrak pemilik toko M. Rizal (40) persis di depan pintu kamar mandi.
"Saya sempet nabrak bos (pemilik toko), di depan pintu kamar mandi, sehabis itu lari," tuturnya..
Dengan menggengam telapak tangannya yang dirasakannya perih ia terus berlari, khawatir ledakan susulan terjadi.

Di depan sudah ada karyawan lain dan istri dari M Rizal, yang langsung mengecek kondisi Rendi.
"Ini telapak tangan berdarah tahunya sudah di depan (toko) lalu dibersihkan sama istrinya bos (pemilik toko) langsung diperban begini. Saya nggak tahu dari mana, satu kali ledakannya," tegas Rendi.
Terpisah, pemilik toko M Rizal bercerita saat ledakan terjadi, posisinya berada di kamar mandi. Ia baru selesai mengambil air wudhu hendak melaksanakan salat.