Polemik Partai Demokrat

Pengurus Demokrat Kubu Moeldoko Segera Diumumkan, Nazaruddin Bendahara Anas Urbaningrum Bergabung?

Pengurus Partai Demokrat kubu KSP Moeldoko segera diumumkan, Nazaruddin bendahara Anas Urbaningrum bergabung?

KOLASE TRIBUNKALTARA.COM
Ilustrasi - Massa Partai Demokrat di salah satu acara. (KOLASE TRIBUNKALTARA.COM) 

TRIBUNKALTARA.COM - Pengurus Partai Demokrat kubu KSP Moeldoko segera diumumkan, Nazaruddin bendahara Anas Urbaningrum bergabung?

Meski sudah menyerahkan struktur kepengurusan ke Kemenkumham, Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa ( KLB) dengan Ketua Umum Kepala Staf Presiden ( KSP) Moeldoko belum menyampaikan ke publik.

Banyak pula disorot oleh publik, soal keberadaan Nazaruddin mantan bendahara Partai Demokrat saat Ketum masih dijabat Anas Urbaningrum, di kubu Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa.

Menjawab hal itu, nantinya komposisi struktur Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa akan disampaikan Sekjen Jhoni Allen Marbun, termasuk posisi eks bendahara umum, Nazaruddin.

Baca juga: Manuver Partai Demokrat Kubu Moeldoko, Telak Sindir SBY di Hambalang, Minta Maaf ke Jokowi

Baca juga: Sindiran Menohok Anak Buah AHY Seusai Marzuki Alie Cabut Gugatan, Sebut Demokrat Kubu Moeldoko Takut

Diketahui, Partai Demokrat kubu Moeldoko baru saja menggelar konfrensi pers di Hambalang.

Kubu Agus Harimurti Yudhoyono ( AHY) pun merespon konfrensi pers tersebut.

Pihak Partai Demokrat kubu KLB Deli Serdang bakal segera mengumumkan struktur kepengurusan mereka.

Juru bicara Partai Demokrat kubu KLB Rahmad mengatakan, paling cepat kepengurusan itu akan diumumkan pada pekan depan.

"Hanya kita menunggu waktu yang pas untuk kita umumkan ke publik."

"Secepatnya, paling minggu depan," ujar Rahmad di Hambalang Sport Center, Bogor, Jawa Barat, Kamis (25/3/2021).

Rahmad tak membeberkan siapa saja nama yang akan masuk dalam kepengurusan Partai Demokrat versi KLB.

Nama itu, kata dia, sudah tertera lengkap dalam berkas AD/ART yang disampaikan kubunya kepada Kementerian Hukum dan HAM.

"Enggak, kan kita mengajukan nama ke Kemenkumham itu sudah struktur yang lengkap."

"Karena akan di-SK-kan, akan diberikan ketetapannya oleh Kemenkumham."

"Jadi strukturnya harus lengkap kan, jadi yang kita ajukan sudah lengkap. Bukan hanya 5 (nama) yang diberikan media," jelas Rahmad.

Ketika disinggung adakah posisi Nazaruddin dalam kepengurusan partainya, Rahmad tidak menjawab dengan lugas.

Baca juga: Marzuki Alie Cabut Gugatan, Jubir AHY Komentari Eks Anak Buah SBY, Demokrat Kubu Moeldoko Kalah?

Dia mengatakan nama-nama yang ada dalam struktur kepengurusan akan diumumkan ke publik melalui Sekretaris Jenderal Partai Demokrat kubu KLB, Jhoni Allen Marbun.

"Jadi di mana posisinya Mas Nazaruddin nanti, secara resmi Sekjen Bang Jhoni Allen akan mengumumkan kepada publik dalam waktu yang secepatnya," beber Rahmad.

Tak Ada yang Dibuang

Partai Demokrat kubu KLB berniat menjadikan Hambalang sebagai starting point kembali ke masa jaya.

Namun, sikap itu dipertanyakan, karena Demokrat pimpinan Moeldoko tersebut masih merangkul Nazaruddin, mantan narapidana kasus korupsi.

Juru bicara Partai Demokrat kubu KLB Rahmad menegaskan, dirangkulnya Nazaruddin karena Moeldoko tak membuang kader-kadernya.

"Ya jadi Pak Moeldoko ini menghimpun semua kader, tidak ada yang dibuang."

"Kalau pakaiannya kotor ya kita cuci."

"Kita cuci, kita bersihkan, kalau sudah rapi kita pakai lagi. Kan gitu kan."

"Karena itu termasuk Mas Nazaruddin, itu juga diakomodir di dalam kepengurusan Pak Moeldoko."

"Dengan berbagai pertimbangan-pertimbangan strategis, dengan berbagai kebutuhan," jelasnya.

Rahmad lantas menjelaskan, salah satu alasan Nazaruddin tetap dirangkul adalah karena yang bersangkutan dianggap mampu menghadapi kader Partai Demokrat kubu AHY atau yang bermarkas di Cikeas.

"Salah satunya, salah satunya nih, yang bisa menghadapi Cikeas itu salah satunya adalah Mas Nazaruddin, karena beliau dulu Bendahara Partai Demokrat," ungkap Rahmad.

Namun untuk posisi Nazaruddin dalam struktur kepengurusan Partai Demokrat kubu KLB, tidak diungkap oleh Rahmad.

Baca juga: Partai Demokrat Kubu KSP Moeldoko Sudah Serahkan Hasil KLB ke Kemenkumham, Ini Tanggapan Yansen TP

Dia juga menampik posisi Bendahara Umum akan diberikan kepada Nazaruddin.

"Bendahara tidak dijabat Nazaruddin, tapi dijabat oleh putra terbaik Indonesia yang dulu pernah berpengalaman memimpin BUMN dan ahli di bidangnya," bebernya.

Tak Hadir di Hambalang

Kepala Staf Presiden Moeldoko tak hadir dalam konferensi pers Partai Demokrat versi KLB Deli Serdang, yang digelar di Hambalang Sport Center, Bogor, Jawa Barat, Kamis (25/3/2021).

Moeldokoadalah ketua umum terpilih Partai Demokrat versi KLB Deli Serdang.

Hingga acara berakhir, Moeldoko tak juga tampak.

Salah satu penggagas KLB, Darmizal, lantas menjelaskan alasan ketidakhadiran Moeldoko.

Darmizal menyebut pihaknya memang tak mengundang Moeldoko karena harus menjalani tugas negara.

"Kami DPP Partai Demokrat hari ini memang tidak meminta kehadiran bapak ketum, yaitu Jenderal TNI Purn Doktor Haji Moeldoko."

"Karena beliau harus menjalankan tugas negara," terang Darmizal, Kamis (25/3/2021).

Karena tugas negara yang diemban, Darmizal menilai kepentingan partai tidak boleh didahulukan oleh Moeldoko.

"Tugas negara adalah bagian terpenting dalam tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara."

"Kepentingan partai bisa diletakkan di atas kepentingan keluarga, tapi kepentingan negara harus kita letakkan di atas kepentingan partai," beber Darmizal.

Baca juga: Partai Demokrat Kubu Moeldoko Konferensi Pers di Hambalang, Kubu AHY Sebut Bentuk Frustasi

Nazaruddin yang merupakan bendahara umum ketika Ketua Umum Partai Demokrat dijabat oleh Anas Urbaningrum, juga tak tampak.

"Banyak yang menanyakan kehadiran Mas Nazaruddin. Memang tidak hadir juga beliau," cetus Darmizal.

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved