Teror di Mabes Polri
Kecam Aksi Teror di Mabes Polri, FKPT Kaltara Minta Orang Tua Pantau Anak Saat Menggunakan Gadget
Kecam aksi teror di Mabes Polri, FKPT Kaltara minta orang tua pantau anak saat menggunakan gadget.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: Amiruddin
TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Kecam aksi teror di Mabes Polri, FKPT Kaltara minta orang tua pantau anak saat menggunakan gadget.
Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme ( FKPT ) Kalimantan Utara kecam aksi teror di Mabes Polri maupun bom bunuh diri di Makassar beberapa waktu lalu.
Ketua FKPT Kaltara, Datu Iakandar Zulkarnaen, mengatakan dalam ajaran agama manapun tidak membenarkan melakukan perbuatan tersebut.
"Tujuan terorisme itu membuat kekacauan dimasyarakat. Kita sebagai masyarakat tetap waspada dan tidak perlu takut berlebihan," ujarnya, Kamis (1/4/2021)
Baca juga: TERKUAK Asal Senjata yang Dipakai ZA Serang Mabes Polri, Anak Buah Listyo Sigit Juga Bakal Diperiksa
Baca juga: Terbongkar Sikap Terduga Teroris yang Serang Mabes Polri, ZA Berubah Setelah DO dari Kampus
Baca juga: Pasca Teror di Makassar dan Mabes Polri, Walikota Rizal Minta Warga Tak Khawatir, Jamin Rasa Aman
Pihaknya sudah melakukan upaya koordinasi bersama masyarakat, mahasiswa, tokoh masyarakata, tokoh agama dan sebagainya, untuk mewaspadai masuknya paham radikal.
Lebih lanjut, Ketua PWI Kaltara itu mengatakan, peran guru di sekolah juga dituntut untuk memberikan pemahaman yang benar dari informasi yang didapat para siswa.
"Termasuk peran orang tua juga sangat penting ya, memantau anaknya dalam menggunakan gadget. Sekarang tidak perlu lagi bertemu untuk menyampaikan hal negatif.
Dari internet yang paling berbahaya, dan cara membuat bom juga ada di internet. Jadi bukan lagi dari mulut ke mulut," katanya.
Dia menambahkan, masing-masing bidang di FKPT sudah melakukan upaya pencegahan, seperti sosialisasi bahaya radikalisme.
"Kami juga biasa mengadakan lomba film pendek dan karya jurnalistik ke media. Dengan tujuan untuk mengantisipasi pemberitaan yang sifatnya membenturkan," terangnya
Diketahui, sesuai instruksi Kapolri, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, masing-masing Polda diminta untuk meningkatkan keamanan. Warga pun diimbau agar tidak terpancing oleh berita-berita yang bersifat provokasi.
Baca juga: Pengamanan di Polres Malinau Diperketat Usai Teroris Masuki Mabes Polri, Polisi Bersenjata Siaga
Baca juga: Imbas Serangan Terduga Teroris di Mabes Polri, Jokowi Beri Peringatan ke Kapolri dan Panglima TNI
Baca juga: Masih Misterius, Siapa Sosok Pria Bermobil yang Antar Terduga Pelaku Teror di Mabes Polri?
(*)
Penulis: Risnawati
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official