Berita Nunukan Terkini
Amankan Ratusan Karton Oli Mesin Ilegal Asal Tawau Malaysia, Bea Cukai Nunukan Segera Lakukan ini
Amankan ratusan karton oli mesin ilegal asal Tawau Malaysia, Bea Cukai Nunukan segera lakukan ini.
Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
Sigit beberkan nilai ekonomis dari ratusan karton oli pelumas itu sekira Rp100 juta.
"Kalau kerugian negara masih kami hitung. Untuk nilai ekonomisnya, kami asumsikan harga lokal per liter itu Rp35 ribu. Jadi kalau ratusan botol berarti sekira Rp100 juta. Kami tidak lihat valuenya. Tapi kalau itu dilakukan setiap minggu 4 kali, misalnya sehari nilainya Rp25 juta, setahun bisa sampai milyaran," imbuhnya.
Baca juga: Kasus Seorang Suami di Nunukan Bunuh Istrinya, Korban Sempat Pinjam Uang Rp 500 Ribu untuk Beli Sabu
Baca juga: Update Covid-19 di Nunukan, Kasus Konfirmasi Bertambah 30 Pasien, Aris Suyono: Semua Penularan Lokal
Baca juga: Layanan UGD dan Ruang Bersalin Ditutup Sementara, Satgas Covid-19 Beber Klaster Puskesmas Nunukan
Sigit katakan, pihaknya baru pertama kali lakukan penindakan terhadap penyelundupan oli pelumas asal Tawau itu.
Ia imbau kepada masyarakat Nunukan untuk memperhatikan komoditi yang bisa diperdagangkan secara legal.
"Sering atau tidaknya kami masih lakukan pemanggilan pihak terkait. Apakah ini sudah sering diselundupkan orang-orang atau baru pertama kali. Kami masih lakukan penelusuran, apakah dilakukan orang yang sama atau masih banyak lagi. Kami berharap ada kerjasama dengan instansi terkait. Kalau Bea Cukai sendiri yang bergerak, agak sulit pengungkapannya," ungkapnya.
Penulis: Febrianus Felis
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official