Polres Nunukan Gelar Operasi Ketupat Kayan 2021, Polisi Minta Warga Antisipasi 4 Titik Rawan Jambret

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Polres Nunukan gelar Operasi Ketupat Kayan 2021, polisi minta warga antisipasi 4 titik rawan jambret.

Pengamanan jelang Idul Fitri 1442 Hijriah dan arus mudik lebaran, Polres Nunukan menggelar Operasi Ketupat Kayan 2021.

Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar melalui Kabag Humas Polres AKP Muhammad Karyadi, mengatakan Operasi Ketupat akan digelar mulai 6-17 Mei 2021.

Baca juga: Mendekati Pembelajaran Tatap Muka, Ribuan Guru di Kabupaten Nunukan Belum Divaksin

Baca juga: Prakiraan Cuaca di Nunukan Selasa 4 Mei 2021, 14 Wilayah Diguyur Hujan Ringan pada Siang & Dini Hari

Baca juga: Upah Guru Honorer di Perbatasan RI-Malaysia Kecil, Disdik Nunukan Minta Dana BOS Disetarakan

"Pelaksanaan hari raya Idul Fitri tersisa satu pekan lagi. Tadi kami sudah lakukan rapat koordinasi bersama Kodim, Lanal, Satpol PP, KSOP, dan instansi terkait lainnya. Disepakati masa berlaku Operasi Ketupat menyesuaikan dengan kebijakan peniadaan mudik lebaran," kata Muhammad Karyadi kepada TribunKaltara.com, Selasa (04/05/2021), pukul 14.00 Wita.

Menurutnya, personel gabungan yang disiagakan untuk mendukung kelancaran Operasi Ketupat berjumlah 400 orang.

Selain itu, pihaknya juga akan menyiapkan 3 jenis pos diantaranya pos pengamanan, pos pelayanan dan pos terpadu.

Pos tersebut akan disiapkan di beberapa titik yakni Kecamatan Nunukan, Kecamatan Nunukan Selatan, Pulau Sebatik, Sebuku dan wilayah Lumbis.

"Untuk Nunukan kami siapkan di Bandara, Alun-alun, pelabuhan penyeberangan Yamaker, dan Pelabuhan Tunon Taka. Ada usul dari warga juga supaya mengaktifkan Pos Aji Putri. Karena di situ banyak lalu lintas barang. Yang diantisipasi jangan sampai ada penyelundupan narkoba dan barang terlarang lainnya," ucapnya.

Karyadi mengaku, selain pengaktifan pos, personel Polres Nunukan juga disiagakan untuk melakukan patroli di beberapa objek wisata yang ramai dikunjungi saat hari libur.

"Jadi tidak semua kita siagakan di pos. Karena kami juga melakukan pemetaan kegiatan masyarakat Nunukan saat hari libur. Sehingga ada patroli di beberapa objek wisata seperti Pantai Ecing Nunukan dan beberapa pantai di Sebatik. Satpol Air akan stand by juga untuk monitor aktivitas di laut," ujarnya.

Karyadi menuturkan, pihaknya bersama Satpol PP juga sepakat untuk menempatkan personel di setiap masjid.

"Nanti kami akan patroli keliling masjid. Kami pantau kesiapan salad Id. Apalagi takbiran keliling sudah dilarang. Kalau ada oknum yang nakal akan ditindak," imbuhnya.

Antisipasi 4 Titik Rawan Jambret

Karyadi mengimbau kepada warga Nunukan untuk selalu waspada, utamanya saat beraktivitas pada malam hari.

Ada empat titik yang menurut Karyadi rawan dilalui saat malam hari.