Berita Nunukan Terkini

Sepeda Motor Plat Merah Ditemukan di Lokasi Sabung Ayam, Kapolres Nunukan akan Rekomendasikan Ini 

Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar prihatin, lantaran anak buahnya mendapati motor plat merah di arena perjudian sabung ayam.

Penulis: Febrianus Felis | Editor: Junisah
HO/Polres Nunukan
Polres Nunukan lakukan penggerebekan arena perjudian sabung ayam di tengah perkebunan kelapa sawit, Sei Lancang, Kelurahan Tanjung Harapan, Kecamatan Nunukan Selatan, Kamis (13/05/2021), siang 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar prihatin, lantaran anak buahnya mendapati motor plat merah di arena perjudian sabung ayam, tepatnya tengah perkebunan kelapa sawit, Sei Lancang, Kelurahan Tanjung Harapan, Kecamatan Nunukan Selatan, Kamis (13/05/2021), siang.

"Secara pribadi saya sangat prihatin," kata Syaiful Anwar kepada TribunKaltara.com, Sabtu (15/05/2021), pukul 12.30 Wita.

Pria yang akrab disapa Anwar itu mengaku, pihaknya segera akan meminta klarifikasi dari pengguna motor berplat merah itu, tujuannya berada di lokasi perjudian sabung ayam.

Baca juga: Sungai Kayan Naik 6,5 Meter, Belasan Rumah di Wilayah Bulu Perindu Tanjung Selor Terendam

Selain itu, kata Anwar, dirinya akan merekomendasikan pengguna motor berplat merah itu ke institusinya, untuk diberikan sanksi internal sesuai regulasi yang berlaku.

"Kami akan minta klarifikasi, dalam rangka apa dia (pengguna motor plat merah) berada di lokasi judi sabung ayam. Selain itu akan kami akan rekomendasikan ke institusinya untuk diberikan sanksi internal sesuai regulasi yang berlaku di institusinya," ucapnya.

Dari penggerebean lokasi sabung ayam polisi mengamankan barang bukti (BB) diantaranya, 25 unit sepeda motor, lapak dadu, dan 6 ekor ayam sabung.
Dari penggerebean lokasi sabung ayam polisi mengamankan barang bukti (BB) diantaranya, 25 unit sepeda motor, lapak dadu, dan 6 ekor ayam sabung. (HO/Pores Nunukan)

Adapun barang bukti (BB) yang kini diamankan di Mapolres Nunukan diantaranya, 25 unit sepeda motor, lapak dadu, dan 6 ekor ayam sabung.

Untuk BB sepeda motor, menurut Anwar, pihaknya sudah melakukan pengecekan identitas kepemilikan kendaraan melalui sistem ERI Satlantas.

"Sementara ini kami amankan dulu. Nanti apabila pemiliknya datang ke Mako akan, kami lakukan klarifikasi di Sat Reskrim. Termasuk dicek bukti kepemilikannya melalui STNK maupun BPKB. Pengembalian bagi yang sah akan dilakukan bersamaan secara terbuka. Namun, terlebih dahulu mendapat nasehat dari Ketua MUI Nunukan, Forkopimda serta tokoh masyarakat terkait," ujarnya.

Baca juga: Bantu Angkat Barang, Seorang Napi Narkoba Kabur dari Lapas Nunukan, Begini Ciri-cirinya 

Selain itu, pemilik BB baik berupa kendaraan maupun ayam sabung, akan dibuatkan surat pernyataan untuk tidak lagi melibatkan diri dalam seluruh bentuk perjudian.

"Termasuk nanti nota permintaan maaf kepada masyarakat Nunukan. Sementara itu, untuk kendaraan yang diduga bodong akan dilakukan penyelidikan atau penelusuran lebih lanjut oleh Satreskrim dan Satlantas," tuturnya.

Polres Nunukan lakukan penggerebekan arena perjudian sabung ayam di tengah perkebunan kelapa sawit, Sei Lancang, Kelurahan Tanjung Harapan, Kecamatan Nunukan Selatan, Kamis (13/05/2021), siang
Polres Nunukan lakukan penggerebekan arena perjudian sabung ayam di tengah perkebunan kelapa sawit, Sei Lancang, Kelurahan Tanjung Harapan, Kecamatan Nunukan Selatan, Kamis (13/05/2021), siang (TRIBUNKALTARA.COM/ HO POLRES NUNUKAN)

Hal itu dilakukan sebagai upaya preventif dan sanksi sosial bagi para pelaku perjudian.

"Meskipun untuk perkara ini kami tak bisa menyidik kasus perjudiannya. Lalu untuk BB ayam sabung nanti akan sekalian kami musnahkan," ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, Syaiful Anwar mengatakan, sekira pukul 13.00 Wita, pihaknya mendapat informasi dari warga mengenai perjudian jenis sabung ayam di tengah perkebunan kelapa sawit.

Baca juga: Penah Heboh Pergoki Suami Selingkuh, Gaya Baru Michaela Paruntu Dipuji Mirip Andin Ikatan Cinta

Nahasnya, saat petugas tiba di tempat kejadian perkara (TKP), para pemain judi sabung ayam sudah berlarian.

Bahkan, kata Anwar, pihaknya sempat memberikan peringatan agar mereka berhenti, namun tidak diindahkan oleh para penjudi itu.

Sehingga, petugas akhirnya memberikan tembakan peringatan dan tembakan gas air mata, namun para penjudi itu tetap melarikan diri.

Namun, semua barang bukti berhasil dievakuasi ke Mapolres Nunukan.

(*)

Penulis: Febrianus felis.

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved