Gubernur Kaltara Zainal Sebut akan Atur Regulasi Speedboat Non Reguler: Masih Dibutuhkan Masyarakat

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Gubernur Kaltara Zainal Paliwang mengatakan akan membuat regulasi yang nantinya mengatur mengenai operasional speedboat non-reguler.

Kendati akan membuat regulasi mengenai speedboat non-reguler, Gubernur Zainal mengaku tidak bisa melarang sepenuhnya aktivitas operasional speedboat non-reguler.

Lantaran, hingga saat ini speedboat non-reguler masih dibutuhkan oleh masyarakat.

Baca juga: Beredar Isu Penumpang Speedboat yang Jatuh ke Sungai Kondisinya Selamat, SAR Tarakan: Masih Nihil

Baca juga: BREAKING NEWS Diduga Stres, Seorang Penumpang Speedboat Rute Nunukan-Tarakan Lompat ke Laut

Hal tersebut ia ungkapkan saat ditemui usai meninjau Pasar Induk Tanjung Selor, Kamis (17/6/2021).

"Speedboat yang angkut penumpang, nanti akan kita buat regulasi," ujar Gubernur Kaltara Zainal Paliwang.

Baca juga: Kronologi Penumpang Speedboat Lompat ke Sungai saat Perjalanan dari Nunukan ke Tarakan

"Kalau tidak ada angkutan lainnya, tidak mungkin kita larang semua," tambahnya.

Lebih lanjut, Gubernur Zainal menuturkan aturan untuk speedboat non-reguler menyangkut aspek keselamatan penumpang.

Dirinya mengaku belum bisa membahas lebih lanjut apakah spesifikasi speedboat, seperti ketentuan minimal bermesin dua dan tiga untuk angkut penumpang, nantinya juga akan masuk dalam regulasi.

"Jadi kita akan buat regulasi untuk memastikan keselamatan penumpangnya," katanya.

"Bukan mesin satu, dua atau tiga, tapi kita buat regulasi agar itu menjamin keselamatannya," tuturnya.

Diketahui, kecelakaan laut menimpa speedboat non-reguler SB Ryan pada awal Juni lalu, kecelakaan yang terjadi di perairan Sembakung Nunukan itu menewaskan enam orang, adapun pihak motoris telah ditetapkan sebagai tersangka oleh kepolisian.

Baca juga: Penumpang Speedboat Rute Nunukan-Tarakan Lompat ke Laut, Sempat Menujukkan Gelagat Aneh

Penumpang Speedboat yang Lompat Masih Dicari

Pencarian Tim SAR Tarakan terhadap satu penumpang speedboat yang jatuh ke sungai masih nihil.

Sebelumnya, Burhan (38), jenis kelamin laki-laki, dilaporkan melompat ke Sungai Iting, Pulau Ahus Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, Rabu (16/06/2021), sekira pukul 13.00 Wita.

Ia melompat ke sungai ketika Speedboat Lestari Benuanta rute Nunukan-Tarakan sedang dalam perjalanan.