Berita Malinau Terkini

Pendaftaran PPDB, TK SD SMP di Kabupaten Malinau Dilakukan Bersamaan, Berikut Jadwalnya

Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang TK, SD, SMP di Malinau mulai dibuka pada hari Senin (21/6/2021) nanti.

Penulis: Mohamad Supri | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ MOHAMMAD SUPRI
Aktivitas peserta didik di satuan pendidikan jenjang SMP di Kecamatan Malinau Kota, Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara, beberapa waktu lalu. 

Bantu Masyarakat PPDB Online, DKISP Tarakan Buat Aplikasi 

Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SD dan SMP bakal digelar 21 Juni 2021 mendatang. Rencananya PPDB akan dilaksanakan dengan sistem online.

Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (DKISP) Kota Tarakan membuat aplikasi untuk memudahkan masyarakat mendaftar sekolah melalui PPDB online.

Dikatakan Hendra Arfandi, Kepala DKISP Kota Tarakan, aplikasi tersebut terus dilakukan uji coba sekaligus mengevaluasi sistem yang ada.

Baca juga: Pendaftaran Daring, SMPN 1 Tanjung Selor Buka 256 Kuota, Ketua PPDB Neni Martina Beber Mekanismenya

"Jika ada yang sekiranya dapat menganggu akan langsung dibenahi," ungkap Hendra kepada TribunKaltara.com.

Hendra Arfandy melanjutkan, dalam hal ini Pemkot Tarakan membantu Dinas Pendidikan Tarakan untuk pelaksanaan PPDB, apalagi di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ia pimpin memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang mampu membuat aplikasi tersebut.

“Dari sisis konten, tampilan, isi dan kebijakan terkait PPDB yang ada dalam aplikasi merupakan masukan dari Dinas Pendidikan. Kami hanya memfasilitasi pembuatan aplikasi,” beber Hendra.

Sementara itu, Kepala Bidang Pengembangan Aplikasi Teknologi Informasi di DKISP, Totok Murhanto mengakui, sebelumnya pihak DKISP sudah beberapa kali melakukan pertemuan dengan Disdikbud Tarakan.

Begitu juga proses uji coba terus dilakukan termasuk upload dokumen dari server operator.
“Mudah-mudahan aman dan tetap dipantau untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Setiap sekolah nanti akan ada usernya masing-masing," beber Totok.

Ia melanjutkan, di tahun sebelumnya juga pernah dilakukan secara semi online pendaftaran. Namun ada persiapan mengenai jarak antara sekolah dengan rumah pendaftar yang dikeluhkan orang tua dan tak masuk dalam sistem.

(*)

Penulis : Mohammad Supri

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved