Berdayakan Milenial, Wamen PUPR Jhon Wempi Wetipo Inginkan Pemuda Papua Kelola Aset Venue PON XX

TRIBUNKALTARA.COM - Berdayakan milenial, Wamen PUPR Jhon Wempi Wetipo inginkan pemuda Papua turut serta mengelola aset venue PON XX Papua.

Fasilitas PON XX Papua yang diserahkan kepada Pemerintah Daerah ( Pemda) Papua tergolong sangat mewah, dan haru mendapatkan perhatian lebih.

Penyerahan aset kepada Pemda Papua diiringi permintaan Wakil Menteri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (Wamen PUPR) Jhon Wempi Wetipo, agar pemuda atau milenial Papua dilibatkan mengelola aset. 

Jajaran milenial Papua dilibatkan dalam mengelola aset venue Pekan Olahraga Nasional (PON) XX yang telah dibangun pemerintah.

Baca juga: Polemik Nagita Slavina, Abu Janda Dukung Istri Raffi Ahmad Jadi Ikon PON Papua, Sindir Arie Kriting

Baca juga: Raih Juara 2 Pencak Silat di Pra PON 2019, Apakah Atlet Kaltara Bisa Ikut PON Papua 2021? 

Hal ini dicetuskan Wakil Menteri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (Wamen PUPR) Jhon Wempi Wetipo kepada PB PON XX.

"Pemuda pemudi orang asli Papua harus terlibat mengelola aset venue PON, ya ke depan anak-anak muda inilah akan menjaga dan mewarisi insfrastruktur fisik PON XX yang sudah dibangun," kata Wamen PUPR Jhon Wempi Wetipo menjawab ANTARA di Jayapura, Jumat (18/6/2021).

Ia mengakui, pelibatan generasi muda milenial Papua menjaga aset PON XX harus menjadi perhatian pemerintah karena banyak talenta muda Papua memiliki kemampuan secara manajemen dan kepemimpinan.

Era saat ini, menurut Wamen PUPR Jhon Wempi Wetipo, merupakan masanya kaum muda milenial Papua diberi kesempatan dan peluang berkarya terlibat menjaga aset venue PON XX.

"Sejumlah fasilitas venue PON XX Papua yang telah dibangun pemerintah melalui dukungan dana APBN, sehingga fasilitas semewah ini harus tetap dirawat dan dijaga bersama sehingga bisa bermanfaat bagi generasi muda Papua ke depan," tegas mantan Bupati Jayawijaya dua periode itu.

Wamen PUPR Wempi Wetipo berharap, dengan fasilitas yang bagus diharapkan juga berkorelasi dengan peningkatan prestasi atlet Papua di ajang PON XX.

Fasilitas venue PON XX Papua yang sudah diserahkan ke pemerintah daerah setempat, di antaranya Arena Aquatic dan Istora Papua Bangkit di kawasan Olahraga Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur dan venue Cricket dan lapangan Hockey (indoor dan outdoor) di kompleks olahraga Doyo Baru, Distrik Waibu di Kabupaten Jayapura.

Baca juga: Pemerintah Pusat Tidak Tahu Nagita Slavina jadi Ikon PON XX Papua, Menpora Langsung Bersikap

Sedangkan venue lain yang masih dikerjakan yakni venue dayung di teluk Holtekam, sepatu roda di Buper Waena dan venue panahan di kawasan Stadion Lukas Enembe.

PON XX Papua dijadwalkan berlangsung 2-15 Oktober 2021 di empat kluster penyelenggara di antaranya Kota Jayapura, Kabupaten Merauke, Mimika dan Kabupaten Jayapura mempertandingkan 37 cabang olahraga. (Antara)

Perbaiki Dermaga dan Fasilitas Pelabuhan Pomako

Jelang PON XX Papua, dermaga dan fasilitas Pelabuhan Pomako diperbaiki, berikut capaian progresnya.

Pembenahan demi pembenahan terus dilakukan Provinsi Papua yang menjadi tuan rumah PON XX  Papua.

Selain pembangunan infrastruktur pendukung PON XX Papua, provinsi kaya akan Sumber Daya Alamnya ini juga memperbaiki dan membanahi fasilitas yang ada.

Seperti, dermaga dan fasilitas Pelabuhan Pomako diperbaiki yang jini sedang dalam perbaikan.

Baca juga: Polemik Nagita Slavina, Abu Janda Dukung Istri Raffi Ahmad Jadi Ikon PON Papua, Sindir Arie Kriting

Baca juga: Raih Juara 2 Pencak Silat di Pra PON 2019, Apakah Atlet Kaltara Bisa Ikut PON Papua 2021?

Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Kelas II Pomako Timika, Papua memperbaiki sejumlah fasilitas untuk siap menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XX pada 2-15 Oktober 2021.

Fasilitas yang diperbaiki KUPP seperti dermaga dan lainnya.

Kepala KUPP Pomako Husni Anwar Tianotak kepada ANTARA di Timika, Kamis (17/6/2021), mengatakan, perbaikan dermaga Pelabuhan Pomako itu sudah mencapai sekitar 60 persen dan diharapkan segera rampung sekitar bulan Juli hingga Agustus mendatang.

"Kami melakukan beberapa perbaikan dermaga untuk sisi laut yaitu dermaga Unit I dan II A. Sementara perbaikan dermaga Unit II B sudah dilakukan tahun lalu," jelas Husni.

Ia menyebutkan fasilitas yang membutuhkan perhatian serius untuk segera diperbaiki yaitu sisi darat Pelabuhan Pomako seperti jalan masuk dari gapura hingga dermaga dengan panjang lebih dari 100 meter.

Kondisi jalan masuk menuju dermaga Pelabuhan Pomako itu dilaporkan mengalami kerusakan cukup berat karena aspalnya sudah hancur dan berlubang.

Selain itu, sarana penerangan berupa lampu listrik di sekitar kawasan Pelabuhan Pomako juga dinilai butuh perhatian serius lantaran banyak yang sudah rusak dan tidak berfungsi.

Husni mengatakan kendala terbesar dalam upaya mengembangkan fasilitas Pelabuhan Pomako Timika selama ini yaitu masalah status lahan yang belum jelas lantaran masih ada saling klaim antara Pemkab Mimika dengan salah satu pengusaha di Kota Timika.

Baca juga: Pemerintah Pusat Tidak Tahu Nagita Slavina jadi Ikon PON XX Papua, Menpora Langsung Bersikap

"Kami sebetulnya sangat membutuhkan dukungan penuh dari Pemkab Mimika terkait status lahan kawasan Pelabuhan Pomako yang sampai sekarang belum ada kejelasan. Karena status lahan yang belum jelas itulah yang mengakibatkan pekerjaan-pekerjaan untuk pembangunan dermaga dan pengembangan Pelabuhan Pomako tidak bisa dilakukan sampai sekarang ini," ujarnya.

Sejauh ini KUPP Pomako belum menerima laporan maupun informasi soal ada kontingen dari sejumlah provinsi di luar Papua yang akan datang ke Timika mengikuti PON XX menggunakan armada kapal laut melalui Pelabuhan Pomako.

Meski demikian, kata Husni, kawasan Pelabuhan Pomako harus tetap ditata lebih bagus untuk mengantisipasi kemungkinan ada kontingen yang akan menginap di hotel terapung di kapal mengingat Timika sebagai salah satu klaster penyelenggara PON XX Papua masih kekurangan fasilitas tempat penginapan.

"Memang sudah ada rencana nantinya di Pelabuhan Pomako akan ada kapal yang akan digunakan sebagai hotel terapung untuk menampung atlet dan oficial dari berbagai provinsi yang tidak mendapatkan bagian tempat penginapan di hotel-hotel di Timika," jelas Husni.

Jika skenario penggunaan hotel terapung di Pelabuhan Pomako untuk tempat tinggal atlet dan oficial peserta PON terealisasi, Husni mengatakan hal itu tentu akan membuat aktivitas di Pelabuhan Pomako semakin sibuk.

Sebab di sisi lain, di kawasan itu juga masih tetap digunakan untuk aktivitas bongkar muat barang dari kapal maupun bongkar muat penumpang menggunakan kapal PT Pelni.

KUPP Pomako kini terus berkoordinasi dengan Sub PB PON Klaster Mimika maupun dengan aparat keamanan untuk memastikan apakah penggunaan hotel terapung di Pelabuhan Pomako nanti jadi atau tidak.

Baca juga: Polemik Nagita Slavina, Abu Janda Dukung Istri Raffi Ahmad Jadi Ikon PON Papua, Sindir Arie Kriting

"Kalau memang jadi digunakan tentu semua harus dipersiapkan dengan matang mulai dari penjemputan, penyediaan fasilitas di kapal, mobilisasi atlet dan oficial dari kapal ke dermaga lalu ke lokasi pertandingan, kemudian diantar kembali ke Pelabuhan Pomako setelah bertanding. Ini tidak gampang. Belum lagi aktivitas bongkar muat barang dan orang tidak boleh terganggu," jelasnya.

PON XX Papua 2-15 Oktober 2021 akan mempertandingkan sebanyak 37 cabang olahraga, sembilan diantaranya akan dipertandingkan di Timika, yaitu atletik, basket, futsal, bola tangan, judo, tarung derajat, panjat tebing, biliard, aero modeling, terbang layang, dan terjun payung. (Antara)

Anak Penjual Amplang juga Atlet Tembak Nunukan Siap Bertanding di PON XX Papua

Segudang prestasi anak penjual amplang di Nunukan, igustin atlet menembak siap ikuti Kejurnas PON XX.

Igustin Arinda Putri (18), anak pertama dari dua bersaudara, pasangan Hardi dan Muntini memiliki segudang prestasi.

Igustin mengaku terinspirasi menembak dari ayahnya yang ternyata sebagai pelatih selama meraih juara menembak.

Baca juga: Dorong PAD, Pemkab Nunukan Ajukan Dua Raperda Retribusi, Sempat Dilema di Tengah Pandemi Covid-19

Baca juga: Teladani Semangat Hari Sumpah Pemuda Pemkab Nunukan Ingin Pemuda di Kawasan Perbatasan Jadi Pelopor

Baca juga: Zainal Arifin Paliwang jadi Calon Gubernur Paling Tajir di Kaltara, Miliki Harta Kekayaan Rp 37,2 M

Wanita kelahiran Agustus ini sekarang berada di bangku SMAN1 Nunukan kelas 12 IPA.

Cita-citanya sedari kecil yakni bergabung di Korps Wanita Angkatan Darat (KOWAD) menghantarkan Igustin meraih segudang prestasi sebagai atlet menembak.

Kini ia sedang latihan persiapan untuk kejuaran nasional PON XX tahun 2021.

Diketahui, PON XX tahun 2021 l diselenggarakan di Papua pada 20 Oktober hingga 4 November 2021.

"Saya terinspirasi menembak dari bapak dan sekaligus pelatih saya. Pertandingan pertama saya itu gunakan senjata apa adanya, demi pengalaman pertama jadi saya beranikan diri ikut lomba pada kejuaraan menembak Brimob 71th Anniversary, Borneo Open Turnament 2016 di Balikpapan. Walaupun hasilnya juara harapan I," kata Igustin kepada TribunKaltara.com, saat ditemui tengah berlatih di lapangan tembak Karima, Jalan Limau Sedadap Nunukan Selatan, Rabu (28/10/2020), pukul 15.00 Wita.

Igustin mengaku peran bapak sangat besar baginya dalam meraih segudang prestasi yang berhasil ia wujudkan demi membanggakan kedua orang tuanya.

Bahkan Igustin menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nunukan karena memberikan dukungan kepadanya.

"Alhamdulillah Pemkab Nunukan juga dukung saya seperti hibah senjata dan peluru melalui Disparpora Nunukan termasuk bonus atlit tahunan lewat KONI," ujar Igustin.

Menurut Igustin walaupun di tengah pandemi covid-19, dirinya tetap berlatih lebih fokus sesuai program latihan yang diberikan oleh bapaknya.

Selain hobi menembak, Igustin juga hoby menyanyi dan membaca novel.

Tidak hanya menembak, Igustin juga sempat juara I Rebana tingkat Kecamatan Nunukan dan juara III MTQ tingkat Kecamatan Nunukan.

Sementara, Hardi, mengatakan ia memiliki hobi menembak sejak kecil, lantaran suka berburu bersama kakek Igustin.

"Saat itu hanya sebatas mimpi untuk punya senapan sendiri. Saya baru bisa beli senapan sendiri saat sudah tinggal Nunukan," tutur Hariadi.

Hardi mengaku tidak pernah mengikuti kompetisi menembak, namun saat ia melihat anaknya (Igustin) memiliki bakat menembak, baru ia sempatkan berlatih.

"Guru saya banyak pelatih Nasional yang tidak bisa saya sebut satu persatu karena tiap kompetisi mereka adalah guru bagi kami. Tapi yang paling berani memarahi jika saya salah yakni Bapak Sutrisno dari Banjar Baru,.Kalimantan Selatan dan Bapak Hary Satria dari Surabaya, Jawa Timur, " ucap Hardi.

Hardi menjelaskan, dirinya sangat bangga anaknya bisa menangkan kejuaraan menembak beberapa kali, dan kini sedang persiapan untuk Kejurnas PON XX 2021.

"Profesi saya penjual amplang rumput laut camilan khas Nunukan kalau istri sebagai ibu rumah tangga. Kami berdua berikan dukungan penuh baik doa maupun materi. Sampai ngutang untuk bisa belikan senapan yang diinginkan Igustin Arinda Putri untuk kompetisi. Bahkan, Ibunya Igustin sampai menarik semua tabungan bahkan rela berhutang untuk anaknya bisa ikut kompetisi," ungkap Hardi dengan mata berkaca-kaca saat ditemui tengah berlatih di lapangan tembak Karima, Jalan Limau Sedadap Nunukan Selatan.

Baca juga: SERU Liga Champions 29 Oktober Big Match Juventus vs Barcelona, Live SCTV & Live Streaming Vidio.com

Baca juga: Pakai Baju Adat Bulungan ke Pelabuhan, Pjs Gubernur Kaltara Teguh Setyabudi Beber Temuannya

Baca juga: Beber Tantangan Kedepan, Sekdakab Malinau Ernes Silvanus Sebut Pemuda Sebagai Pilar Pembangunan

Hardi saat ini membuka kursus menembak, sudah berlangsung 4 bulan dan sementara ia gratiskan.

Dia memohon doa restu kepada masyarakat Kabupaten Nunukan dan Pemkab Nunukan, agar Igustin dapat mempersiapkan latihan dengan baik, sehingga bisa memberikan yang terbaik pada Kejuaraan Tingkat Nasional pada PON XX 2021 di Papua.

Berikut kejuaran menembak yang pernah diraih Igustin:

- Juara I Tembak Target Online Perbakin Jateng Open 2020 Seri I, Semarang.
- Juara II Kejuaran Menembak Tingkat Nasional Lely Sampoerna Cup 2017, Jakarta.
- Juara III Bench Rest Junior 33 Meter, Brimob 70th Anniversary, Balikpapan.
- Kejuaran Nasional Menembak Gubernur Kalsel Cup 2018
- Juara harapan I Kejuaran Menembak Metal Silhouette dan Target Bupati Cup I, 2017, Bulukumba.
- Juara III Kejuaran Menembak Metal Silhoue tte dan Target Bupati Cup I, 2017, Bulukumba
- Kejuaran Menembak Nasional Awang Faroek Cup V
- Juara III Kejuaran Menembak Jabar Open 2017, Bandung.
- Penghargaan Test Event Road to Asian Games 2018, Jakarta
- Penghargaan Peserta Kejuaraan Menembak Reaksi dalam Rangka HUT Brimob ke-73, 2018.
- Penghargaan pada Kejuaraan Menembak Metal Silhouette, Unhas Air Guns 2016, Unhas Makassar.
- Juara II kelas 33 Meter Bench Rest Junior, 2016, Balikpapan
- Juara II Bench Rest Junior 25 Meter, pada kejuaraan menembak Brimob 71th Anniversary, 2016, Balikpapan.

Profil singkat:

Nama: Igustin Arinda Putri
Tempat, Tanggal Lahir: Tuban Jawa Timur, 24 Agustus 2002

Riwayat Pendidikan:

-TK Tunas Rimba Nunukan
-SDN 003 Nunukan Selatan
-SMPN 1 Nunukan Selatan
-SMAN 1 Nunukan.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Dermaga dan Fasilitas Pelabuhan Pomako Diperbaiki Jelang PON XX di Papua, https://papua.tribunnews.com/2021/06/18/dermaga-dan-fasilitas-pelabuhan-pomako-diperbaiki-jelang-pon-xx-di-papua.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Wamen PUPR Minta Milenial Papua Dilibatkan untuk Kelola Aset Venue PON XX, https://papua.tribunnews.com/2021/06/18/wamen-pupr-minta-milenial-papua-dilibatkan-untuk-kelola-aset-venue-pon-xx.

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official