Berita Nunukan Terkini

PPKM di Nunukan Berakhir Hari Ini, Ratusan Pasien Sembuh, Vaksinasi Covid-19 Dosis 1 Baru 13 Persen

PPKM Level 3 di Nunukan berakhir hari ini, ratusan pasien dinyatakan sembuh, vaksinasi Covid-19 dosis 1 baru 13 persen.

Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALARA.COM/FELIS
Peserta vaksinasi antre menunggu kartu tanda vaksin dosis 1 di GOR Dwikora Nunukan, Senin (23/08/2021), sore. TRIBUNKALTARA.COM/ Febrianus Felis. 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - PPKM Level 3 di Nunukan berakhir hari ini, ratusan pasien dinyatakan sembuh, vaksinasi Covid-19 dosis 1 baru 13 persen.

Penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 berakhir hari ini, Senin (23/08/2021).

Data yang dihimpun dari infografis Covid-19 Kabupaten Nunukan, dua hari belakangan ini kasus sembuh di Nunukan mencapai ratusan pasien.

Baca juga: Vaksinasi Dosis Pertama dan Kedua Bisa Dilakukan di Daerah Berbeda, Begini Penjelasan Jubir Covid-19

Data terakhir per Minggu (22/08), kasus sembuh di Nunukan mencapai 142 pasien. Sementara, kasus positif Covid-19 bertambah 37 pasien. Pasien yang meninggal dunia sebanyak 2 orang.

Hingga kini, Kabupaten Nunukan memiliki 1.105 kasus aktif. 25 kasus diantaranya sedang mendapat perawatan intensif di rumah sakit. 1.080 pasien lainnya sedang menjalani isolasi mandiri.

Bupati Nunukan Asmin Laura mengatakan terkait PPKM Level 3 yang akan berakhir hari ini, pihaknya masih menunggu pengumuman resmi dari pemerintah pusat.

Sehingga, kata Asmin Laura Satgas Covid-19 belum bisa melakukan evaluasi secara keseluruhan mengenai PPKM Level 3 yang sudah berlangsung dua pekan ini.

"Seperti biasa kami menunggu pengumuman dari Pak Presiden Jokowi. Biasanya malam hari," kata Asmin Laura kepada TribunKaltara.com, pukul 14.30 Wita.

Diketahui, pagi hingga sore tadi kembali digelar vaksinasi massal dosis 1 untuk masyarakat Nunukan, di GOR Dwikora Nunukan.

Menurut Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Kabupaten Nunukan, Irma, pada pelaksanaan vaksinasi massal kali ini, pihaknya menyediakan 80 vial atau 800 dosis vaksin Sinovac untuk masyarakat Nunukan.

Pemberian 25 ribu dosis vaksin yang telah berlangsung selama dua pekan lebih ini, tersisa 400 vial atau 4.000 dosis.

"Pemberian 25 ribu dosis vaksin secara massal sudah masuk minggu ke-3 Agustus ini. Dari 25 ribu dosis kami berikan tersisa 400 vial. Kami bagikan untuk semua kategori, baik Nakes, petugas publik, remaja, masyarakat umum, masyarakat rentan, dan Lansia," ucap Irma saat ditemui di sela aktivitasnya melakukan monitor layanan vaksinasi massal di GOR Dwikora.

Baca juga: Liga 1 Dijadwalkan Bergulir Pekan Ini, Polri Masih Menimbang Situasi Pandemi Covid-19 hingga PPKM

Irma mengaku, data capaian vaksinasi per 16 Agustus 2021 yang telah dihimpun pihaknya, untuk dosis 1 baru 13 persen atau sebanyak 25.240 dosis.

Sedangkan, dosis 2 baru 6 persen atau sebanyak 12.075 dosis.

Adapun jumlah keseluruhan sasaran vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Nunukan sebanyak 182.886 orang.

"Jadi kalau diakumulasi capaian vaksinasi massal baik dosis 1 maupun dosis 2 baru 20 persen," ujarnya.

Sejauh ini, beber Irma kendala yang dihadapi oleh pihaknya yakni mengenai penginputan data penerima vaksinasi.

"Petugas kami terkendala jaringan. Sehingga harusnya penginputan data bisa diselesaikan di lokasi vaksin, jadinya mau tidak mau tenaga Pcare (penginputan data sasaran vaksinasi), membawa kerjaan itu ke rumah mereka," tuturya.

Selain itu juga, tak sedikit warga yang telah menerima vaksin Covid-19 mengeluhkan lantaran tak menerima SMS berupa sertifikat vaksin.

"Banyak warga yang sampai sekarang belum bisa melihat sertifikat vaksinnya. Mungkin karena kegiatan vaksin ini se-Indonesia jadi kadang ada gangguan. Mereka tidak dapat SMS katanya. Terkadang juga sasaran salah sebut nomor Hp atau NIK KTP. Sehingga respon sistem terganggu," ungkapnya.

Lanjut Irma,"Kalau sudah seperti itu mau tidak mau harus hubungi petugas Pcare kami atau menghubungi secara mandiri lewat aplikasi Peduli Lindungi," tambahnya.

Mengenai, 4.000 dosis vaksin yang masih tersedia, beber Irma, pihaknya kembali menggelar vaksinasi massal dosis 1 pada Rabu (25/08) mendatang di GOR Dwikora Nunukan.

Selanjutnya, dalam minggu ini ada sebanyak 1.000 dosis yang akan diberikan kepada warga Sebatik.

"Tapi 1.000 dosis di Sebatik nanti leading sektornya dari TNI. Kemudian hari Jumat (27/08) akan digelar secara massal vaksinasi dosis 2 di GOR Dwikora," imbuhnya.

Baca juga: Uji Coba Laboratorium PCR Malinau Awal September 2021, Direncanakan Layani 2 Jenis Tes Covid-19

Sekadar diketahui, jumlah terkonfirmasi Covid-19 Kabupaten Nunukan per Minggu (22/08) sebanyak 5.242 kasus. Adapun rincian kasus sebagai berikut:
- Sebanyak 1.105 pasien sedang dirawat.
- Sebanyak 4.032 pasien dinyatakan sembuh.
- Sebanyak 105 pasien meninggal dunia.
- Suspek yang dipantau 1 pasien.
- Kontak erat yang dipantau 31 orang.

Sampai minggu ke-33 tahun 2021 Kabupaten Nunukan masih bertahan di zona risiko sedang (Oranye).

Penulis: Febrianus Felis

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved