Awang Ferdian Meninggal
Momen Pilu Mantan Gubernur Kaltim Awang Faroek di Kursi Roda, Meratapi Jenazah Awang Ferdian
Mantan Gubernur Kaltim, Awang Faroek tak kuasa menahan kesedihan, sembari duduk di kursi roda meratapi jenazah putra sulungnya, Awang Ferdian Hidayat
TRIBUNKALTARA.COM - Mantan Gubernur Kaltim, Awang Faroek tak kuasa menahan kesedihan, sembari duduk di kursi roda, ia meratapi jenazah putra sulungnya, Awang Ferdian Hidayat, yang meninggal dunia Minggu (5/9/2021).
Ucapan duka membanjiri kediaman Awang Ferdian Hidayat, Jalan Basuki Rahmat, Nomor 18, Kelurahan Bugis, Kecamatan Samarinda Kota Kalimantan Timur, sejak tadi malam.
Putra sulung mantan Gubernur Kaltim, Awang Faroek itu meninggal dunia mendadak.
Terlihat pula Awang Faroek tampak menahan pilu, duduk di kursi roda sembari meratapi jenazah Awang Ferdian Hidayat.
Mantan Gubernur Kaltim itu mengenakan pakaian hitam dan celana biru, menghaturkan doa untuk mendiang putra sulungnya.
Kabar meninggalnya Awang Ferdian jelas memukul hati Awang Faroek, lantaran putra sulungnya itu meninggal mendadak di kediamannya.
Almarhum Awang Ferdian sempat digadang-gadang sebagai pewaris jejak Awang Faroek di Kaltim.
Pasalnya, di antara tiga anak Awang Faroek, cuma Awang Ferdian yang punya rekam jejak karier seirama dengannya.
Beberapa kali saat Awang Ferdian maju sebagai calon kepala daerah, Awang Faroek menjadi orang pertama yang memberi dukungan.
Bahkan Awang Faroek kerap turun langsung mendampingi putra sulungnya itu mendaftarkan diri ke KPU.
Sayang, belum sempat melihat Awang Ferdian menggapai mimpinya duduk sebagai kepala daerah, kini Awang Faroek harus melepas kepergian sang anak untuk selamanya.
Selain Awang Ferdian, anak Awang Faroek lainnya yakni Dayang Donna Faroek, dan Awang Fauzan.
Awang Ferdian meninggalkan seorang istri bernama Rima Hartati dan tiga anak.
Baca juga: Awang Ferdian & Lagu Sungai Mahakam, Jadi Musik Perpisahan yang Diunggah di Akun YouTube Senator
Kronologi meninggalnya Awang Ferdian
Seorang sahabat Awang Ferdian, Hendra, menjelaskan kronologi meninggalnya putra sulung Awang Faroek.
Selepas maghrib, tubuh Awang Ferdian Hidayat pertama kali terlihat oleh anaknya dengan posisi duduk di kursi baca.
Anaknya curiga karena almarhum tidak terlihat keluar dari kamar sejak pagi.
"Nah, pas habis maghrib Dia (anak Awang Ferdian Hidayat) naik ke kamar Ferdi (sapaan akrabnya) dan lihat sudah kaku (wafat). Jadi langsung teriak," lanjutnya.
Jenazah Awang Ferdian Hidayat sempat akan dibawa ke rumah orangtuanya yang berada di Jalan Sungai Barito.
Namun sang istri Rima Hartati menginginkan agar jenazah sang suami tetap berada di rumah duka yang berada di Jalan Basuki Rahmat, Kecamatan Kota tersebut.
Beberapa waktu belakangan, Awang Ferdian Hidayat memang disibukkan dengan konten YouTubenya yang berisi hasil rekaman lagu.
Bahkan Awang Ferdian antusias untuk menikmati hiburan barunya itu di tengah masa pandemi.
Awang Ferdian meninggal dunia di usia 46 tahun.
Semasa hidupnya, Awang Ferdian dikenal sebagai politikus asal Kalimantan Timur.
Ia sempat maju di Pilkada Samarinda pada 2005 berpasangan dengan Hj Siti Muriah, namun gagal.
Baca juga: Sempat Rekaman Sebelum Ditemukan Wafat, Berikut Pengakuan Hendra Sahabat Karib Senator Awang Ferdian
Lalu Awang Ferdian menjabat senator, anggota DPD RI pada 2009-2014.
Kemudian periode setelahnya, Awang Ferdian maju sebagai anggota DPR RI yang duduk di Komisi VII.
Saat itu, Awang Ferdian berasal dari fraksi PDIP.
Kenyang pengalaman di parlemen, Awang Ferdian lantas mencoba peruntungan sebagai calon Kepala Daerah.
Lantas saat Pilgub Kaltim 2019, Awang Ferdian maju sebagai calon wakil Gubernur Kaltim berpasangan dengan Syaharie Ja'ang.
Tetapi pasangan Ja'ang dan Awang Ferdian gagal terpilih di Pilgub Kaltim.
Tak tinggal diam, Awang Ferdian lantas melanjutkan peruntungannya di Pilkada Kutai Timur pada 2020 silam.
Tetapi lagi-lagi putra mantan Gubernur Kaltim ini belum beruntung menduduki kursi eksekutif.
Biodata Awang Ferdian:
Nama: Awang Ferdian Hidayat
Lahir: Malang, 3 April 1975
Pendidikan
SD Muhammadiyah 1 Samarinda
SMPN 1 Samarinda
SLTA, SMA Negeri 8, Malang (1993)
S1, Universitas 17 Agustus 1945, Samarinda (2003)
S2, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Artha Bodhi Iswara, Surabaya (2012)

Baca juga: KRONOLOGI Meniggalnya Awang Ferdian Putra Mantan Gubernur Kaltim Awang Faroek, Wafat di Kursi Baca
Karier politik
Majelis Pemuda Indonesia, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Kalimantan Timur.
Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri, KONI Provinsi Kalimantan Timur.
Wakil Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Himpunan Rukun Tani Indonesia (HKTI) Kalimantan Timur.
Anggota DPD RI 2009-2014
Anggota DPR RI 2014-2019
(*)
(TribunKaltara.com / Cornel Dimas Satrio K)
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official