Berita Nunukan Terkini
Kadisdikbud Nunukan Rencanakan PTM Terbatas Mulai Pekan Depan, Junaidi: Khusus SMP atau Sederajat
Kadisdikbud Nunukan rencanakan Pembelajaran Tatap Muka atau PTM Terbatas di Pulau Nunukan mulai pekan depan, Junaidi: Khusus SMP atau sederajat.
Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Kadisdikbud Nunukan rencanakan Pembelajaran Tatap Muka atau PTM Terbatas di Pulau Nunukan mulai pekan depan, Junaidi: Khusus SMP atau sederajat.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Nunukan rencanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas untuk Pulau Nunukan, mulai minggu depan.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Disdikbud Kabupaten Nunukan, Junaidi.
Baca juga: Vaksinasi di GOR Dwikora Nunukan Tak Sesuai Prokes, Warga Antre Berkerumun,Begini Penjelasan Dinkes
"Iya, Senin depan kami rencanakan PTM terbatas untuk SMP/ Sederajat di Kecamatan Nunukan dan Nunukan Selatan," kata Junaidi kepada TribunKaltara.com, Sabtu (11/09/2021), pukul 14.30 Wita.
Sementara itu, PTM terbatas untuk SD kata Junaidi, akan dipertimbangkan lagi oleh Dinas Kesehatan Nunukan.
"Untuk SD akan dipertimbangkan lagi oleh Dinas Kesehatan. Kami juga sudah minta data ke sekolah SMP, jumlah siswa yang sudah divaksin. Siswa yang belum divaksin, begitu datang vaksinnya nanti akan diprioritaskan untuk mereka," ucapnya.
Menurut Junaidi, sebagian besar tenaga pendidik dan kependidikan di Pulau Nunukan sudah menerima vaksin.
"Kami sudah koordinasikan ke Dinas Kesehatan, para guru sudah divaksin sampai dosis dua. Kalau vaksin untuk pelajar katanya masih kosong," ujarnya.
Dia berharap, PTM terbatas untuk tingkat SD di Pulau Nunukan juga dapat segera dibuka. Sehingga kualitas belajar siswa tidak semakin menurun.
Baca juga: Jadwal Speedboat Kaltara, Sabtu 11 September 2021, Ada Empat Armada Layani Rute Nunukan-Tarakan
"Saya terimakasih kepada Satgas Covid-19 Nunukan karena sudah sinergi dalam pemantauan secara teknis, sehingga diberlakukannya PTM terbatas untuk Kecamatan Nunukan dan Nunukan Selatan," tuturnya.
Lebih lanjut dia sampaikan, mengenai teknis PTM terbatas nantinya, tetap sesuai Surat Edaran Bupati Nunukan yakni 50 persen dari jumlah siswa.
"Tetap 50 persen dari jumlah siswa dan pembelajaran akan dibagi beberapa shift. Lama belajar disekolah juga maksimal tiga jam dan tidak ada jam istirahat," ungkapnya.
Baca juga: Peringatan Dini BMKG Sabtu 11 September 2021, Waspada Potensi Hujan Lebat Disertai Petir di Nunukan
Lanjut dia,"Kepada orang tua atau wali murid, walaupun PPKM di Nunukan sudah turun Level tapi tetap waspada. Patuhi slogan 5M. Kami harap tetap mengawasi anak-anak kita," imbuh Junaidi.
Penulis: Febrianus Felis
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official
IUP Bakal Berakhir, Ratusan Pekerja Minta PT DTR Segera Selesaikan Hak Buruh, SBSI Nunukan Ancam ini |
![]() |
---|
BB Sabu Sebanyak 7,3 Kg Dimusnahkan di Aula Sebatik Polres Nunukan, Ini Kata AKBP Taufik Nurmandia |
![]() |
---|
2,9 Haktare Lahan di Nunukan Dibakar Orang tak Dikenal, Karhutla Kembali Terjadi pada Minggu Malam |
![]() |
---|
Pria di Nunukan Lakukan Penipuan dan Penggelapan Tabung Elpiji 3 Kg, Begini Nasibnya Sekarang |
![]() |
---|
Kisah Pemilik 'Rumah Dua Negara' di Sebatik, Hj Hajerah: Dulu Simpan Kakao untuk Dijual ke Malaysia |
![]() |
---|