Liga 1
Ingat Arcan Iurie? Dulu Sukses Bareng Persija dan Persib, Kini Dideportasi Usai Kehabisan Uang
Eks Pelatih Persib dan Persija, Arcan Iurie dikabarkan dideportasi ke negaranya.
Seluruh tabuhannya habis untuk menjalani pengobatan, sementara dirinya juga tak memiliki penghasilan.
"Dia menjalani pengobatan sejak 2018. Dia sakit strok dan tidak mempunyai penghasilan," ujar Adrian.
Kabar ini membuat Arcan Iurie menjadi salah satu pelatih asing di Indonesia yang mengalami penurunan nasib secara signifikan.
Pada awal karier kepelatihannya di Indonesia, Arcan Iurie merupakan pelatih yang langsung berkesempatan melatih klub-klub papan atas.
Tercatat pelatih 56 tahun itu pernah menjadi pengasuh Persija Jakarta, Persib Bandung, Persebaya Surabaya, Bhayangkara FC, hingga Borneo FC.
Saat menjadi pelatih Persija Jakarta, Iurie pernah membawa Macan Kemayoran menembus final Divisi Utama Liga Indonesia dan Piala Indonesia 2005.
Prestasi itu lantas membuat rival abadi Persija, Persib Bandung, tertarik merekrutnya pada musim 2006-2007.
Di Maung Bandung, Iurie langsung membuktikan tangan dinginnya.
Baca juga: Bali United vs Persib di Liga 1, Rashid jadi Momok Teco, Robert Alberts Sadar tak Bisa Menang Terus
Mantan pelatih Cilegon United itu berhasil membawa Persib jadi juara paruh musim untuk Wilayah Barat Liga Indonesia 2007.
Sayangnya, pada putaran kedua penampilan Persib menurun dan hanya finis di urutan kelima klasemen Wilayah Barat.
Akibatnya, Persib gagal menembus babak delapan besar dan tak bisa jadi juara.
Sebelum kehilangan pekerjaan, pelatih kelahiran 15 November 1964 itu tercatat menjadi juru taktik di Persatuan Sepakbola Manokwari.
Arcan Iurie pun diizinkan untuk kembali ke Indonesia setelah enam bulan pascadeportasi.
Profil Arcan Iurie
Eks pelatih Persib Bandung dan Persija Jakarta, Arcan Iurie, dideportasi dari Indonesia.