Berita Tarakan Terkini

Command Center Siap Perluas Layanan di Tarakan, Fadly Wardhana: Kadang Dapat Prank Telepon Iseng

Command Center siap perluas layanan di Tarakan, Fadly Wardhana: Kadang dapat prank dari telpon iseng.

Penulis: Andi Pausiah | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH
Tampak aktivitas masyarakat terpantau dari Tarakan Command Center. TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKANCommand Center siap perluas layanan di Tarakan, Fadly Wardhana: Kadang dapat prank dari telpon iseng.

Kini Pemkot Tarakan telah memiliki UPT Tarakan Command Center.

UPT ini bertujuan melakukan pengawasan secara terintegrasi terhadap seluruh aktivitas masyarakat yang ada di Kota Tarakan.

Baca juga: Gagalkan Peredaran 2,8 Kilogram Sabu, Kapolres Bulungan Sebut Dikendalikan dari Lapas Tarakan

Salah satunya yang menjadi bagian pekerjaan dari TCC yakni layanan Call Center bagi warga Tarakan di nomor 112.

Dikatakan Fadly Wardhana, Kepala UPT Tarakan Command Center (TCC), untuk call center sendiri, ada lima pelayanan disiapkan.

Mulai dari layanan permintaan ambulance, kegawatdaruratan lainnya, kebakaran, permintaan mobil jenazah.

“Ke depan kami ada perencanaan, satu permintaan dari DPUTR soal banjir. Kebetulan itu belum kami rilis tapi bisa kami gunakan panggilan cepat bagi mereka. Misalnya kalau ada kendala baniir itu mereka punya tim cepat bisa secepatnya ditangani banjir seperti terjadi kerusakan tanggul dan lainnya,” ungkap Fadly.

Sehingga jika ditotal maka akan bertambah menjadi enam jenis pelayanan di Call Center. Untuk jenazah misalnya lanjut Fadly, dalam sehari bisa sampai empat panggilan.

“Bayangkan sehari empat kali. Kalau 10 hari sudah 40 kali. Dan itu pelayanan free alias gratis,” tegasnya.

Baca juga: Inginkan Ada Dialog, Pemilik HGB Komplek THM Siap Hadapi Banding Pemkot Tarakan ke PTUN Samarinda

Ia juga menceritakan, sejak awal dibuat Call Center sampai saat ini juga masih ada telepon iseng dari oknum warga.

“Ada kena prank. Diisengin anak kecil telpon ada kebakaran padahal prank. Ada juga yang nelpon tapi tidak bicara,” ungkapnya.

Selain itu juga pihak Call Center juga sering dihubungi masyarakat untuk menanyakan layanan vaksinasi Covid-19.

“Kami juga ke arah sana. Kami akan kolaborasi dengan Dinkes Tarakan . Kami bisa layani juga tapi pasti butuh info dari Dinkes Tarakan,” jelasnya.

Selain vaksinasi juga masyarakat memanfaatkan Call Center untuk mempertanyakan dimana layanan PCR yang sudah dibuka.

Baca juga: PPKM Level 4 untuk Kelima Kali, Pemkot Tarakan Testing Cari Orang Positif Covid-19, Ada 1.457 Sampel

“Yah kami jawab kalau sudah tahu. Walau pertanyaannya di luar koridor. Dan ini jadi masukan kami untuk pengembangan selanjutnya. Jadi tidak stagnan di program yang ada. Kami dinamis untuk kepentingan masyarakat,” pungkasnya. (*)

Penulis: Andi Pausiah

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved