Berita Tarakan Terkini

Plh Kalapas Kelas IIA Tarakan Didik Heru Sukoco Sebut Realisasi Vaksinasi Covid-19 Tembus 921 Dosis

Plh Kalapas Kelas IIA Tarakan Didik Heru Sukoco sebut realisasi Vaksinasi Covid-19 tembus 921 dosis.

Penulis: Andi Pausiah | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH
Kegiatan vaksinasi massal gelombang kedua di Lapas Kelas IIA Tarakan. TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Plh Kalapas Kelas IIA Tarakan Didik Heru Sukoco sebut realisasi Vaksinasi Covid-19 tembus 921 dosis.

Kegiatan vaksinasi massal bagi warga binaan Lapas Kelas IIA Tarakan kembali digelar.

Kegiatan vaksinasi ini memasuki gelombang atau tahap kedua dosis pertama. Total menyasar 500 warga binaan atau sekitar 500 dosis vaksin yang disasar.

Baca juga: Walikota Tarakan Harap UMKM Dapat Tingkatkan Pemasaran,Khairul: Berinovasi Mulai dari Packaging

Dikatakan Didik Heru Sukoco, Plh Kepala Lapas Kelas IIA Tarakan, sampai saat ini, warga binaan yang sebelumnya belum memiliki NIK saat ini sudah mengantongi NIK dan sudah bisa mengikuti vaksinasi.

“Kekurangannya masih bisa kerja sama dengan Dinas Sosial dan Pertamina juga. Jadi mudah-mudahan seluruh warga binaan bisa divaksin,” ungkapnya.

Adapun gelombang pertama yang sudah divaksin sekitar 421 warga binaan.

Dan jika ditambahkan dengan gelombang kedua diperkirakan total 921 orang warga binaan Lapas Kelas IIA Tarakan sudah menjalani vaksinasi.

Data warga binaan Lapas Kelas IIA Tarakan saat ini tercatat 1.335 orang terdiri dari tahanan dan narapidana.

“Sekitar 900-an. Kekurangannya nanti sambil memperbaharui NIK dan kita usulkan lagi sampai benar-benar semua sudah divaksin,” ujarnya.

Ia melanjutkan, jenis vaksin digunakan yakni Moderna untuk gelombang kedua yang digelar Rabu (29/9/2021) kemarin.

Baca juga: Besok 1 Oktober Hari Kesaktian Pancasila, Warga Tarakan Diimbau Kibarkan Bendera Merah Putih

Adapun vaksinasi pertama yang mendapatkan adalah warga binaan pria, selanjutnya baru warga binaan wanita.

Adapun proses screening di gelombang pertama, belum ada laporan KIPI yang masuk ke pihaknya.

Alokasi vaksin dijatahkan dari Dinkes Kota Tarakan baik dosis pertama dan dosis kedua.

Untuk vaksinasi dosis pertama gelombang pertama dilaksanakan pada Selasa (14/9/2021) lalu.

Dan total 421 dosis berhasil disuntikkan setelah proses screening.

Baca juga: Selama Satu Bulan SMAK Tunas Kasih di Kota Tarakan Sempat Lakukan PTM, Begini Penjelasannya 

Pegawai Lapas Kelas II Tarakan juga sudah sepenuhnya selesai melaksanakan vaksinasi dan tersisa warga binaan.

Dengan vaksinasi lanjutnya, tidak ada lagi rasa was-was meski tetap pelaksanaan prokes wajib.

“Kekhawatiran masih ada, tapi tidak seperti sebelum divaksin. Antusias warga binaan juga hampir ingin semua divaksin,” ujarnya. (*)

Penulis: Andi Pausiah

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved