Berita Bulungan Terkini
Bupati Bulungan Syarwani Minta Warga tak Terlena Bila Status Covid-19 Turun: Tetap Harus Taat Prokes
Bupati Bulungan Syarwani minta warga tak terlena bila status Covid-19 di Bulungan turun: Tetap harus taat prokes.
Penulis: - | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, BULUNGAN - Bupati Bulungan Syarwani minta warga tak terlena bila status Covid-19 di Bulungan turun: Tetap harus taat prokes.
Bupati Bulungan Syarwani, meminta masyarakat untuk tetap patuhi protokol kesehatan di tengah pandemi covid-19.
"Bahwa ini kuning, hijau, tapi yang ingin kita pastikan, keselamatan, kesehatan masyarakat kabupaten bulungan, di tengah situasi pandemi ini," tegasnya Selasa (12/10/2021).
Baca juga: Serahkan Bantuan Keuangan, Gubernur Kaltara Harap Parpol Jadi Pelopor Penanganan Pandemi Covid-19

"Kita tetap terus berupaya semaksimal mungkin bersama ASN dan pemerintah bahkan di Dinas Kesehatan, sama petugas kesehatan yang ada di kecamatan," tambahnya kepada TribunKaltara.com.
Sampai saat ini, Syarwani selalu memberikan edukasi kepada jajaran ASN Kabupaten Bulungan dan masyarakat tentang protokol kesehatan.
"Kita tetap mengedukasi prokes, artinya bukan kuning menyebabkan kita longgar, kondisi apapun mau dia hijau, mau aman, itu prokes harus menjadi budaya kita sehari-hari," ungkapnya.
Begitu juga, terkait indikasi turun level PPKM di Kabupaten Bulungan menjadi perhatian utama Bupati serta keinginan masyarakat saat ini.
"Kita doakan, mudah-mudahan di level 3 maupun level 2, saya optimis kondisi hari ini, pergerakan zonasi bisa mengarah ke hijau," jelasnya.
Baca juga: Percepat Laju Vaksinasi Covid-19, 1.140 Pelajar Disuntik Vaksin yang Digelar Lantamal XIII Tarakan
Pada saat bersamaan, kepada TribunKaltara.com juga menyampaikan tentang mutasi ASN di lingkungan Kabupaten Bulungan, Syarwani belum menerima data rekomendasi tersebut.
"Sampai saat hari ini saya belum menerima data dari ASN, kita tidak bisa merekomendasi, rotasi, mutasi, jadi begitu turun saya akan follow-up," terangnya.
Lebih lanjut, Syarwani akan menyampaikan langsung secara terbuka apabila sudah menerima laporan dari ASN terkait rekomendasi ASN yang akan mutasi.
"Dan dilanjutkan, pengumuman terbuka langsung kepada beberapa pejabat eselon dua yang nanti terjadi kekosongan, melalui proses pelelangan," tegasnya.
Baca juga: Update Kasus Covid-19 di Tana Tidung, Tambah 2 Positif, Bupati Imbau Masyarakat Patuhi Prokes
Syarwani sampaikan proses mengenai surat pelelangan diajukan ke ASN 5-6 Oktober 2021 lalu.
"Perlu diketahui, kita kan menyampaikan hasil uji kompetensi itu, yang menjadi lampiran kita kepada aparatur sipil negara," tutupnya.
Penulis : Georgie Sentana Hasian Silalahi
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official