Berita Tarakan Terkini
Waspada Gelombang Ketiga Covid-19, Wali Kota Tarakan Optimis Capaian Vaksinasi Bisa Tembus 70 Persen
Waspada gelombang ketiga Covid-19, Wali Kota Tarakan optimis capaian Vaksinasi Covid-19 bisa tembus 70 persen.
Penulis: Andi Pausiah | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Waspada gelombang ketiga Covid-19, Wali Kota Tarakan optimis capaian Vaksinasi Covid-19 bisa tembus 70 persen.
Di tengah status Tarakan masih dalam PPKM Level 4, pemerintah pusat mewanti-wanti agar setiap daerah mengantisipasi terjadinya gelombang ketiga Covid-19.
Merespons hal ini, sebagai Ketua Tim Satgas Penanganan Covid-19, dr. Khairul mengajak masyarakat Kota Tarakan berdoa agar tidak terjadi gelombang ketiga.
Baca juga: Tetap Produktif Meski Lahan Terbatas, Pemkot Tarakan Dukung Stimulan Petani Wujudkan Wisata Buah
Namun ia juga tak menampik dan membenarkan ada prediksi terjadi gelombang ketiga.
“Gelombang akan bolak-balik terjadi kalau kita belum herd immunity. Teorinya pasti begitu. Makanya kita mengejar,” ujarnya.
Ia melanjutkan adapun Covid-19 tidak akan bisa hilang begitu saja dan tetap ada.
Sehingga yang perlu dijaga saat ini adalah pemberian kekebalan baik dengan vaksinasi maupun kekebalan alamiah lewat infeksi namun tidak menyebabkan fatalitas yang tinggi.
“Kalau gelombang prediksi akan terjadi tapi turun naik. Prediksi para ahli malah akan terjadi selama empat tahun,” ujarnya.
Untuk itu antisipasi yang dilakukan yakni mengejar capaian vaksinasi. Kemudian meminta semua tetap menjaga prokes dalam situasi apapun.
Baca juga: Cuaca Terasa Panas saat Malam Hari Dirasakan Masyarakat, Kepala BMKG Kota Tarakan Beber Sebabnya
“Kemudian kita menjaga di hilir, di rumah sakit sudah disiapkan tempat tidur, dan hulu sudah siapkan pencegahan. Saya pikir kalau kita sudah prokes, gelombang ini mau berapa kali datang gak masalah,” jelasnya.
Target vaksinasi teori herd immunity jika mengacu pada teori epidemologi itu minimal 80 persen.
Namun oleh pemerintah diturunkan 65 persen khusus pandemic Covid-19.
“Kalau betul-betul aman di atas 80 persen. Dengan target 64.000 yang kita lakukan saat ini dengan dosis yang ada mudahan bisa selesai 10 hari atau dua minggu sudah bisa mendekati angka target 70 persen,” ujarnya.
Dan pihaknya masih terus meminta stok vaksin yang ada di pemerintah pusat dan akan terus menyasar bersama-sama apakah melalui massal atau lainnya.
Baca juga: Satu Speedboat Rute Nunukan-Tarakan Dijadwalkan Berangkat Siang Ini, Agen Tiket: Masih Ada 20 Seat
“Yang kita massal setiap hari mencapai 6.000-an yang tervaksin. Kalau 10 hari saja ini mudahan dua minggu selesai. Kalau ada stok vaksin berikutnya sasar lagi,” pungkasnya. (*)
Penulis: Andi Pausiah