Mobil Ditumpangi Satu Keluarga Masuk Jurang di Desa Taras Malinau, Penumpang Selamat Ditolong Damkar

TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Kendaraan roda 4 yang ditumpangi satu keluarga dari Kecamatan Mentarang terperosok ke dalam jurang dengan ketinggian sekira 7 meter di Desa Taras, Kecamatan Malinau Barat.

Kecelakaan tunggal yang terjadi pada Sabtu sore, 6 November 2021 tersebut dipercayai kehilangan keseimbangan dan terperosok dari tebing jalan.

Karena kesulitan mengeluarkan kendaraan, pemilik kendaraan meminta pertolongan Damkar Malinau untuk membantu evakuasi.

Baca juga: Sebulan 3 Kali Kebakaran di Kabupaten Malinau, Damkar Berikan Tips Pencegahan dan Nomor Hotline 

Mobil yang ditumpangi satu keluarga dalam perjalanan menuju ke Kecamatan Malinau Kota terperosok ke jurang di kaki jalan poros perbukitan Mentarang - Malinau Barat.

Menurut keterangan pemilik kendaraan, saat dalam perjalanan menuju ke arah Kecamatan Malinau Barat, mobil tidak kuat menanjak di jalan poros perbukitan.

Baca juga: Bertaruh Nyawa Padamkan Kebakaran, Petugas Damkar Malinau Nyaris Tersengat Arus Listrik

Akibatnya, kendaraan berjalan mundur menuruni perbukitan dan kehilangan keseimbangannya. Beruntung seluruh anggota keluarga, penumpang kendaraan dilaporkan selamat dalam kejadian tersebut.

Kasi Pelatihan dan Pemberdayaan Damkar dan Penyelamatan Malinau, Alfius PB menerangkan pemilik kendaraan meminta pertolongan petugas karena kesulitan mengeluarkan mobil yang terperosok.

“Kejadiannya di Desa Taras kemarin sore. Pemilik kendaraan meminta pertolongan untuk mengeluarkan mobil dari dalam jurang. Penumpangnya selamat dan kendaraan berhasil dievakuasi sekira pukul 16:00 Wita,” ujarnya, Minggu (7/11/2021).

Kendaraan tersebut terperosok ke dalam jurang dengan ketinggian sekira 7 meter dari tebing jalan.

Baca juga: Kebakaran di Jalan Pemda Malinau Hanguskan Dua Gudang Gaharu, 2 Unit Kendaraan Damkar Dikerahkan

Alfius PB menerangkan durasi proses evakuasi memakan waktu sekira satu jam sejak petugas tiba di lokasi kejadian. Laporan diterima pihaknya pukul 14:00 Wita dan proses evakuasi selesai sekira pukul 16:00 Wita.

“Satu unit mobil komando, mobil portable dan regu 2 sektor induk dikerahkan untuk membantu proses evakuasi. Evakuasi selesai, aman dan terkendali. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut,” katanya.

(*)

Penulis : Mohammad Supri