Berita Kaltara Terkini
Target Swasembada Beras, Pegang Pesan Gubernur & Wagub Kaltara, Heri Rudiyono tak Sering Ngantor
Ditargetkan swasembada beras, pegang pesan Gubernur & Wagub Kaltara, Heri Rudiyono ngaku tak lagi sering ngantor.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Ditargetkan swasembada beras, pegang pesan Gubernur & Wagub Kaltara, Heri Rudiyono ngaku tak lagi sering ngantor.
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) ditargetkan mampu melakukan swasembada beras.
Tak hanya swasembada beras, DPKP Kaltara juga dituntut untuk semakin mempopulerkan kampenye produk pangan lokal.
Baca juga: Kembangkan Kasus, Lantamal XIII Tangkap Warga Tarakan Penjual Sabu, Komitmen Jaga Perairan Kaltara
Selain itu, saat pelantikan pejabat JPT Pratama lalu, Gubernur Kaltara Zainal Paliwang berpesan, agar Kepala DPKP lebih sering turun ke lapangan guna mengetahui permasalahan masyarakat, dan pesan itupun kini dilakukan oleh Kepala DPKP Kaltara Heri Rudiyono.
Mantan Kepala Dinsos Kaltara itu mengakui kini lebih sering berada di lapangan dibandingkan di ruang kerjanya.
Heri bercerita, saat dilantik menjadi Kepala DPKP Kaltara, dirinya sudah ditelepon petani jagung di Desa Kelubir, Tanjung Palas Utara, Bulungan, untuk mengikuti panen bersama.
"Saya begitu dilantik ditelepon kelompok tani Kelubir, kami langsung ke Kelubir panen jagung," ujar Heri Rudiyono, Selasa (9/11/2021).
"Setelah itu ada panggilan lagi ke Karang Agung untuk pertemuan kelompok tani," katanya.
Baca juga: Kepala DPKP Kaltara Dorong Peternakan Kambing Boer jadi Pusat Bibit, Heri Rudiyono Juga Harapkan ini
Tak hanya Gubernur Zainal, pesan yang sama juga disampaikan Wagub Kaltara Yansen Tipa Padan untuk tidak terlalu banyak menghabiskan waktu kerja di kantor.
"Bahkan kemarin Pak Wagub telepon, saya bilang saya posisi saya masih di Karang Agung bersama petani," tambahnya.
"Dan memang Pak Wagub juga berpesan tolong ya jangan sering di kantor lebih banyak di lapangan saja," tuturnya.
Karenanya, kini Ia menerapkan pola 50:50, dalam bekerja, Ia pun juga menghabiskan waktu di akhir pekan untuk meninjau lapangan.
Baca juga: Disdukcapil Kaltara: Masalah NIK dalam Sertifikat Vaksin Diatasi 3 Hari, Satgas Covid-19 Minta ini
"Saya akan gunakan pola 50:50 dalam kerja, jadi 50 persen di kantor dan 50 persen di lapangan, dan saya hari Sabtu jarang di rumah karena petani manggil," ujarnya.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi