Otomatif

Detik-detik Kecelakaan Mobil yang Dikendarai Sean Gelael Bersama Ketua MPR Bambang Soesatyo

Mobil balap yang dikendarai Sean Gelael dan Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengalami kecelakaan ketika mengikuti Kejurnas Rally 2021 di Meikarta,Bekasi

Editor: Sumarsono
IST/Via Kompas.com/Tribunnews.com
Mobil balap yang dikendarai Sean Gelael dan Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengalami kecelakaan ketika mengikuti Kejurnas Rally 2021 di Meikarta, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (27/11/2021). 

TRIBUNKALTARA.COM, JAKARTA – Mobil balap yang dikendarai Sean Gelael dan Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengalami kecelakaan ketika mengikuti Kejurnas Rally 2021 di Meikarta, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (27/11/2021).

Detik-detik mobil balap jenis Citroen C3 R5 yang terbalik hingga dua kali dalam kecelakaan naas tersebut terekam dalam video dokumentasi Bambang Susetyo.

Dalam tayangan video terlihat kecelakaan mobil yang dikemudikan Sean Gelael saat melaju kencang di trek tanah liat.

Mobil saat melewati gundukan tanah seperti menubruk sesuatu hingga menyebabkan mobil melayang dan jatuh dengan posisi bumper depan menghantam tanah.

Baca juga: Kerumunan Sean Gelael Dihadiri Ahok & Raffi Ahmad Disorot, Aziz Yanuar Bandingkan Nasib Habib Rizieq

Mobil yang melaju dengan kecepatan tinggi tampak hilang kendali dan berputar dua kali di udara sebelum terhempas ke tanah.

Manajer Sean Gelael Aswin Harahap membenarkan kejadian kecelakaan itu.

Beruntung, Sean Gelael sang pebalap dan Bambang Susetyo selamat dan insiden tersebut.

Hanya saja kondisi mobil tampak risek parah.

"Aman. Alhamdulillah. Pak Bamsoet (Bambang Soesatyo-red) dan Sean (Gelael) baik-baik saja," ujar Aswin dikutip dari Kompas.com, Sabtu (27/11).

Setelah kejadian kondisi mobil Citroen C3 R5 itu tampak ringsek di bagian belakang.

Baca juga: Jadi Saksi Pernikahan Atta dan Aurel, Bambang Soesatyo Beri Bocoran Waktu Pelaksanaan Akad Nikah

Pelek roda belakang sebelah kanan tampak patah.

Bambang Soesatyo tampak baik-baik saja setelah kejadian itu.

Bahkan pria yang juga Ketua MPR RI ini sempat berpose mengindikasikan tak ada cedera yang serius.

Dalam rilisan tim pribadi Bambang Soesatyo pada video terpisah mengatakan Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) itu tampak dalam keadaan baik-baik saja.

"Alhamdulillah saya dan Sean aman," ujar Bambang singkat.

Diketahui Sean dan Bamsoed menggunakan mobil denan spesifikasi reli dunia, Citroen C3 R5 yang didatangkan langsung dari Perancis oleh ayah Sean Gelael yang juga merupakan mantan pereli nasional, Ricardo Gelael.

Citroen C3 R5 yang akan digunakan Sean Gelael pada reli nasional di Medan, 23-24 November 2019(kompas.com - AFH) Citroen C3 R5 merupakan mobil reli yang dibangun Citroen World Rally Team.

Mobil ini didasarkan pada Citroen C3 dan dibuat khusus berdasarkan peraturan R5.

R5 merupakan kelas dalam sebuah reli atau kini dinamakan WRC2 dan WRC2 Pro, satu tingkat di bawah kejuaraan dunia reli (World Rally Champioship/WRC).

Konsep reli R5 ini memungkinkan tiap pabrikan yang ikut serta diperbolehkan membuat mobil dengan harga yang lebih terjangkau dan dikerjakan langsung oleh para engineer pabrikan tersebut.

Artinya tim privateer bisa ambil bagian di dalam balap reli bergengsi tersebut.

Baca juga: Tak Percaya Dirinya Selamat dari Kecelakaan, Joddy Bertanya Kenapa Mba Vanessa & Mas Bibi Meninggal?

Dengan spesifikasi yang dibangun khusus untuk rally, Citroen C3 R5 dibekali dengan mesin 1.600cc turbo, 4 silinder, 16-valve, dengan ECU Magneti Marelli.

Mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga 285HP pada 5.000 rpm dan torsi 420 Nm pada 4.000 rpm.

Tenaga dari mesin disalurkan ke penggerak roda melalui transmisi manual 5 percepatan sequintal.

Pada bagian kaki-kaki, Citroen C3 R5 mengandalkan suspensi Reiger buatan Belanda yang memang dikenal spesialis untuk reli R5.

Selain itu, di bagian pengereman diperkuat juga dengan big brake kit Alcon 370mm dan 300mm empat pot di depan dan belakang.

Untuk sasis mobil ini sudah dihomologasi FIA dengan reinforced steel multipoint welded. Termasuk untuk urusan bodi yang memakai steel and composite fiber panels.

Pada eksterior ada penggantian fender dengan yang lebih lebar. Hal tersebut karena jarak antar roda lebih lebar mengingat mobil reli mengharuskan manuver-manuver tajam selama kompetisi.

Sebaliknya, karena masuk ke dalam kelas yang tak ringan, maka tak akan ditemukan body kit tambahan di eksterior selain wing di buritan. (Arif Nugrahadi/Kompas.com/GridOto)

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kronologi Kecelakaan Mobil Ketua MPR Bambang Soesatyo

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved