Berita Nunukan Terkini
Terpilih Kembali Jadi Ketua DPD HKTI Nunukan, Bupati Asmin Laura Minta Petani untuk Mandiri
Terpilih kembali jadi Ketua DPD HKTI Nunukan, Bupati Nunukan Asmin Laura minta petani untuk mandiri.
Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Terpilih kembali jadi Ketua DPD HKTI Nunukan, Bupati Nunukan Asmin Laura minta petani untuk mandiri.
Bupati Nunukan Asmin Laura terpilih kembali menjadi Ketua DPD Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kabupaten Nunukan periode 2021-2025.
Menurut dia, HKTI merupakan wadah untuk menyalurkan aspirasi para petani di Nunukan.
Baca juga: Varian Omicorn Ditemukan di Malaysia, Pengawasan Perbatasan RI di Kabupaten Nunukan Diperketat
"SK periode pertama sudah selesai, sehingga wajib Musda. Melalui program HKTI, kita bisa berikan perhatian termasuk penyelesaian masalah petani di lapangan," kata Asmin Laura kepada TribunKaltara.com, Sabtu (04/12/2021), pukul 14.00 Wita.
Laura mengatakan, sektor pertanian menyumbang PAD kedua terbesar setelah pertambangan.
"Kita bicara sektor pertanian dalam arti luas. Potensi pertanian baik holtikultura, kebun kelapa sawit, dan rumput laut,merupakan jenis ekonomi kerakyatan yang berkembang di masyarakat," ucapnya.
Kendati begitu, kata Laura, hampir tiap tahun petani di Nunukan keluhkan soal bantuan pupuk dari pemerintah yang tidak bisa menjangkau kebutuhan mereka.
Ia menilai, kebijakan pemerintah terkait bantuan pupuk kepada petani memiliki pertimbangan dari hasil kajian di lapangan.
Baca juga: Lima Speedboat Reguler Rute Nunukan-Tarakan, Tagi Pagi Muat Ratusan Penumpang Sabtu 4 Desember 2021
"Pemerintah Pusat inginkan petani kita itu bisa mandiri. Dan saya pikir kebijakan yang diambil punya alasan. Sebelum memutuskan, pemerintah tentu mengkaji secara matang dengan kondisi di lapangan," ujarnya.
Lanjut Laura,"Memang ada petani kita yang masih harus terus disuport. Tapi yang terjadi, saat diberikan bantuan pupuk tiap tahun, tapi perkembangannya tidak ada," tambahnya.
Laura menuturkan, ada beberapa tempat yang menjadi spot center dari pemerintah dan akan dijadikan lumbung pangan.
"Ini yang harus kita persiapkan pada petani kita di Nunukan. Jadi yang selama ini hanya mikir subsidi pupuk harus bisa diubah mindsetnya," tuturnya.
Ia berharap agar para petani ketika mendapatkan bantuan pupuk dari pemerintah agar memanfaatkan secara maksimal.
Baca juga: BMKG Nunukan: Prediksi Hujan Petir Guyur Tujuh Wilayah Ini pada Malam Hari, Sabtu 4 November 2021
"Harus maksimal dimanfaatkan. Mungkin dapat bantuan tahun ini, lalu tahun depan stop dulu. Kelompoknya juga diganti-ganti. Agar semua mendapatkan sentuhan dari pemerintah," ungkapnya.
Penulis: Febrianus Felis.